Rumah yang tampil menarik di sampul depan Majalah HousingEstate edisi September 2013 ini adalah rumah contoh tipe Redwood Sudut di perumahan Cirendeu Park 2 di kawasan perbukitan Jl Poncol, Cirendeu, sekitar 10 menit dari kawasan bisnis dan perkantoran Jl TB Simatupang, Jakarta Selatan. Lokasi perumahan sangat strategis, bisa dijangkau melalui Jl Cirendeu Raya atau melalui kampus Universitas Muhammadiyah Jakarta di Jl Ciputat Raya, Tangerang Selatan.

Di perumahan ini GNA Group menyediakan empat pilihan rumah dua lantai, baik tipe standar maupun tipe sudut. Selain tipe Redwood, tersedia tiga tipe lain: Cedar, Oakwood, dan Mahogani.

Tipe Cedar merupakan tipe terkecil dengan luas bangunan 67-68 m2 dan kaveling 81-122 m2. Rumah yang dijual mulai Rp900 jutan ini sudah dilengkapi tiga kamar tidur, dua kamar mandi, ruang keluarga, ruang makan dan dapur, serta carport untuk satu mobil.

Di atas tipe Cedar adalah tipe Oakwood yang dijual mulai Rp1,08 miliar. Luas bangunannya 86-89 m2, dan luas kavelingnya bervariasi mulai 86-149 m2. Kelebihannya dibandingkan tipe Cedar sudah dilengkapi kamar pembantu (3+1). Sementara untuk tipe Mamogani yang dijual mulai Rp1,16 miliar, meskipun jumlah kamarnya sama dengan tipe Oakwood, tapi karena bangunannya lebih luas (minimal 98 m2) kamar utamanya sudah dilengkapi kamar mandi.

Paling lengkap ruangnya

Untuk tipe Redwood, tipe terbesar di perumahan ini, GNA membandrolnya mulai Rp1,5 miliaran. Luas bangunan 146-149 m2 dan luas kavelingnya 8×14,75 m. Dibandingkan tiga tipe lain, tipe ini yang paling lengkap ruangnya: memiliki kamar 4+1, ruang tamu tersendiri, ruang keluarga, ruang makan, dan dapur yang cukup luas, serta kamar utama besar dilengkapi kamar mandi dalam.

”Keempat tipe yang kami pasarkan ini kami rancang sesuai dengan gaya hidup keluarga muda perkotaan yang modern, dinamis, dan mengedepankan kepraktisan,” kata Gregorius GunHo, Direktur GNA Group.

Karenanya desain rumahnya tidak keluar dari koridor itu. Fasad rumah yang dirancang minimalis tropis misalnya, banyak memakai material kaca, baik untuk dinding, jendela, maupun railing balkon lantai atas. Demikian pula dinding temboknya juga di lapisi keramik. Selain rumah tampil lebih menarik, perawatannya juga menjadi mudah. “Keramik dan kaca tinggal dilap dengan kain basah sudah kinclong kembali,” ujar GunHo.

Eksklusif dan prospektif

Untuk menambah kenyamanan perumahan juga dirancang eksklusif. Jumlah rumah yang kembangkan terbatas, hanya 40 unit, menggunakan one gate system, 24 hours security, kamera CCTV, children playground, dan jogging track.

Dengan standar keamanan tersebut perumahan ini sangat cocok untuk dijadikan hunian pasangan suami istri yang sama-sama bekerja, khususnya yang berkantor di Jl TB Simatupang, dan Pondok Indah.

Lebih dari itu, prospek Cirendeu Park 2 juga sangat menjanjikan. Pasalnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan segera merealisasikan pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) jalur Lebak Bulus–Kota. Dari perumahan ke selter MRT di Lebak Bulus hanya sekitar 2-3 km. Selain itu lokasi perumahan juga hanya sekitar 3 km dari pintu tol Pondok Pinang di ruas tol JORR, dikelilingi banyak fasilitas, mulai dari sekolah-sekolah unggulan, kampus, rumah sakit, hipermarket, mal dan berbagai sarana gaya hidup lain.[adv]