Inspirasi Kamar Pembantu

Besaran ruang
Menurut arsitek Irianto PH, masalah pertama yang kerap dihadapi pemilik rumah berkaitan dengan kamar pembantu adalah keterbatasan lahan dan ruang. Kedua, keterbatasan itikad. Sering secara fisik memungkinkan membuat kamar yang layak tapi niat mewujudkannya sangat terbatas. “Kalau secara fisik terbatas, secara niat juga terbatas, tentu dampaknya akan buruk. Karena itu perlu usaha” ujarnya.
Lahan yang dipersiapkan untuk parkir mobil bisa jadi jauh lebih besar dari area kamar pembantu. Padahal pembantu juga manusia yang punya kebutuhan sama dengan penghuni rumah lain. Kecukupan udara segar yang bisa mereka hirup, cahaya alami yang bisa dilihat, serta atmosfer yang menyenangkan mestinya bisa mereka dapatkan.
Pembedaan yang mungkin dilakukan adalah besaran ruangnya. Minimal panjang ruang yang disediakan bisa memuat tempat tidur sepanjang 2 m, tidak kurang dari itu. Lalu, sediakan area bebas di samping tempat tidur untuk sirkulasi atau meletakkan meja dan lemari pakaian.