HousingEstate, Jakarta - Kota Bandarlampung yang tengah berkembang menjadi kota metropolitan ternyata sangat menarik bagi investor untuk menanamkan modalnya di daerah itu dengan disediakannya berbagai kemudahan berinvestasi.
“Salah satunya memberikan berbagai kemudahan terutama perizinan dengan memberikan layanan prima bagi investor,” kata Wali Kota Bandarlampung Herman HN di Bandarlampung, Sabtu.
Selain itu, lanjut dia, pihaknya juga memberikan kepastian hukum serta memberikan kenyamanan dan keamanan berinvestasi di daerah Bandarlampung.
Ia menjelaskan, sebagai bukti Kota Bandarlampung diminati investor salah satunya dengan dibangunnya sebanyak 10 hotel bintang tiga hingga bintang lima.
Investor itu menurut dia, bukan hanya berasal dari dalam negeri saja, tetapi juga luar negeri yang menjadikan kota ini sebagai tempat investasi yang menarik.
Herman HN yang maju sebagai calon gubernur Lampung itu menjelaskan, berbagai fasilitas pendukung untuk menarik investasi dalam negeri maupun luar negeri juga terus dilakukan terutama pembangunan infrastruktur jalan.
“Pembangunan tiga jalan layang untuk memudahkan akses transportasi juga telah dilakukan hingga memudahkan pengguna jalan,” jelasnya.
Di sisi lain menurut dia, investasi itu juga akan memberikan manfaat yang banyak, tidak hanya bagi Pemerintah Kota Bandarlampung tetapi juga dirasakan masyarakat kota ini.
Wali Kota Bandarlampung itu menjelaskan, dengan pembangunan hotel itu dipastikan banyak tenaga kerja yang terserap sehingga dapat mengatasi permasalahan pengangguran.
“Multi efeknya dapat dirasakan, selain pemerintah daerah dapat pemasukan dari pajak hotel juga akan mengatasi penangguran di kota ini,” jelasnya.
Selain itu juga dapat mendorong usaha mikro, kecil dan menengah untuk memperoleh keuntungan dengan produk yang dijual atas berdirinya sejumlah hotel tersebut. “Termasuk rumah makan juga akan mendapatkan dampak keuntungan dengan berdirinya hotel ini,” jelasnya.
Karena itu, ia mengharapkan pula investor bidang lainnya juga dapat menanamkan modalnya di kota ini dengan memberikan kemudahan perizinan serta layanan pendukung lainnya.
Penduduk Kota Bandarlampung saat ini sekitar satu juta jiwa lebih dengan APBD tahun 2014 mencapai Rp1,95 triliun.Antara