HousingEstate, Jakarta - Mark Zuckerberg, bos media sosial Facebook yang baru-baru ini bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikabarkan membeli pantai utara pulau di Hawaii. Pulau itu adalah Kauai, pulau keempat terbesar di Kepulauan Pasifik yang memiliki luas 1.430 km2. Bagian yang dibeli Zuckerberg luasnya 283 hektar. Di situ rencananya akan dibangun properti untuk menyepi bersama keluarganya. Untuk itu Zuckerberg rela membuang uang sebesar 100 juta dolar AS atau setara Rp1,2 triliun.
Pemilik kekayaan senilai 34,5 miliar dolar AS (Rp415 triliun) ini membeli bagian utara pulau itu sebagian-sebagian. Pertama Pantai Pila’a berpasir putih nan bersih seluas 159 hektar. Kemudian bekas perkebunan tebu Kahu’aina seluas 144,5 hektar. Perkebunan ini juga memiliki pantai sepanjang lebih dari 750 km dan kini menjadi lahan pertanian organik.
Di perkebunan itu masih berdiri sekitar dua lusin gubuk yang digunakan penduduk lokal, baik sebagai tempat tinggal permanen maupun disewakan kepada pengunjung yang akan berlibur ke pantai. Gosipnya Zuckerberg memberikan uang ganti rugi untuk mengusir mereka dan mengosongkan daerah tersebut. Hal ini karena suami Pricilla Chan ini menginginkan pulau itu betul-betul kosong agar bisa bebas dimanfaatkan.
Pihak Facebook memang belum memberikan pernyatan resmi atas gosip tersebut. Tetapi sesuai regulasi di Hawaii, meski seseorang sudah memiliki sebagian pulau, tetapi pantainya tetap milik publik. Tidak boleh ada yang disebut pantai pribadi.
(Sumber: Yahoo)
