Selasa, September 23, 2025
HomeBerita PropertiGreenville Cileungsi Pasarkan Klaster Kedua

Greenville Cileungsi Pasarkan Klaster Kedua

Perumahan Relife Greenville Cileungsi (50 ha) di Jl S. Parman (Setu), Km. 4, Cileungsi, Bekasi, Jawa Barat, memasarkan cluster Flowerville. Cluster ini dipasarkan menyusul klaster pertama, Fruitville (307 unit) yang sudah terjual habis dan saat ini sudah terhuni sekitar 120-an KK. Masih ada dua cluster lagi yang belum dipasarkan.

Menurur M. Abduh, GM Relife, cluster Flowerville dikembangkan sebanyak 280 unit dan saat ini sudah terjual sebanyak 35 unit. “Sesuai namanya, kami ingin mewujudkan suasana seperti tinggal di tengah kebun bunga,” ujarnya kepada housing-estate.com di Jakarta, Senin (3/11).

Greenville Cileungsi cluster Flowerville
Greenville Cileungsi cluster Flowerville

Cluster Flowerville menawarkan tiga tipe rumah mulai 45/77, 53/90, dan 63/100 seharga Rp350 juta, Rp400 juta, dan Rp500 juta. Paling banyak tipe 45/77 (50 persen) selebihnya untuk dua lainnya. Abduh mengakui lalu lintas menuju Cileungsi saat ini kondisinya cukup macet.  Tapi kondisi ini akan secara berangsur akan berkurang  karena pemerintah mengembangkan infrastruktur kawasan ini dengan pelebaran jalan dan rencana pembangunan jalan tol yang akan melintas di kawasan.

Perkembangan harga rumah dua tahun terakhir juga lumayan bagus. Tipe 33/63 yang harganya dua tahun lalu Rp140 jutaan, sekarang menjadi Rp230 juta. Khusus tipe 45 pengembang menawarkan uang muka Rp20 juta sudah termasuk biaya lain-lain.

Abdug menjelaskan, di dalam perumahan sudah ada sarana ibadah Masjid Al Barakah, dan saat ini sedang dibangun SDI Insan Mandiri.  Dari Jakarta menuju lokasi bisa diakses  melalui jalan tol Jagowari keluar di exit tol Cibubur atau melalui jalan tol Jakarta-Cikampek keluar di exit tol Cibitung, Bekasi.

Berita Terkait

Ekonomi

Di Expo 2025 Osaka, Indonesia Berhasil Tarik Investasi USD23,8 Miliar

Keikutsertaan Indonesia di Expo 2025 Osaka berhasil mencatat komitmen...

Defisit APBN Agustus Naik Jadi 1,35 Persen. Menkeu: Ekonomi Kita Tetap Kuat

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat defisit APBN hingga Agustus 2025...

Pemerintah Mau Kasih Insentif WNI yang Mau Taruh Dolarnya di Negeri Sendiri

Pemerintah tengah mematangkan skema berbasis pasar (market based) yang...

Berita Terkini