Kamis, Oktober 23, 2025
HomeBerita PropertiTerkendala Lahan, Kereta Bandara Akan Beroperasi Awal 2017

Terkendala Lahan, Kereta Bandara Akan Beroperasi Awal 2017

Pembangunan jalur kereta bandara diperkirakan baru akan selesai dan beroperasi awal tahun 2017. Proyek ini tidak bisa dikebut karena karena masih terkendala pembebasan lahan di beberapa titik.

Ilustrasi : Kereta bandara
Ilustrasi : Kereta bandara

“Pembebasan lahan yang belum beres tinggal sedikit dan saat ini yang melakukan gugatan dalam proses tahap akhir. Kita tinggal menyelesaikan yang dari Stasiun Batuceper ke bandara (12 km), jadi cukup optimistis kalau awal tahun depan trek ini sudah bisa beroperasi,” ujar Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI) Edi Sukmoro kepada media di Jakarta, Selasa (5/1).

Untuk membangun kereta bandara pemerintah mengeluarkan biaya Rp2,5 triliun, mayoritas untuk pembebasan lahan. Sekurangnya ada 815 bidang tanah yang harus dibebaskan. Beberapa bidang yang belum berhasil dibebaskan lokasinya menempel JORR W2.

Jalur kereta bandara membentang dari Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, ke Bandara Soekarno Hatta Tangerang. Kereta ini akan menjadi alternatif transportasi menuju bandara dan solusi apabila di jalan tol bandara terjadi kemacetan dan banjir. Pengoperasian kereta bandara akan dilakukan PT Railink, perusahaan patungan yang 60 persen sahamnya dimiliki KAI persen dan 40 persen PT Angkasa Pura II. Kereta bandara ini dijadikan pilot project, pemerintah merencanakan kereta sejenis di beberapa kota untuk mempermudah akses ke bandara.

Berita Terkait

Ekonomi

Bunga Masih Tinggi, Penyaluran Kredit Stagnan, Kredit yang Belum Dicairkan Besar

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menyatakan, penurunan BI-Rate 150...

Mandiri Raih Best Bank in Indonesia, Ini Capaiannya

Bank Mandiri berhasil mempertahankan gelar sebagai Best Bank in...

Berita Terkini