HousingEstate, Jakarta - Pusat perbelanjaan Bekasi Square di Jalan Ahmad Yani, Pekayon, Bekasi, Jawa Barat, berganti tuan. Sejak tiga tahun lalu mal seluas 40 ribu meter persegi itu berada dalam genggaman Farpoint (Gunung Sewu Group). Di tangan pemilik baru mal yang beroperasi sejak 2008 itu kini berganti nama (rebranding) menjadi Revo Town. Rebranding itu bagian dari upaya pemiliknya untuk repositioning dan memperkuat keberadaannya di pasar.
“Untuk itu kita melakukan perbaikan dan peremajaan mulai dari fasad, area pintu masuk, lobi, selain mengubang tenancy mix dan zooning-nya. Ini juga untuk merespon perkembangan dan perubahan market khususnya di wilayah Bekasi,” ujar Percy Marimba, Managing Director Retail Farpoint, saat grand launching Revo Town di Bekasi, Kamis (219/5).
Saat ini kita tampilan Revo Town lebih modern dan dinamis. Fasilitas dan sarana penunjang lainnya juga diremajakan dengan harapan dapat menarik minat masyarakat untuk berkunjung. Percy mengakui persaingan mal di Bekasi cukup ketat sehingga pihaknya harus berbenah memperbaiki segala kekurangan. Revo Town akan dijadikan pusat tekstil modern yang menyasar segmen menengah. Kendati demikian ritelnya tetap variatif untuk menyesuaikan dengan kebutuhan pengunjung.
General Manager Revo Town Hargo D. Hendriyanto menyebutkan saat ini tingkat isiannya sekitar 80 persen. Penyewa utamanya (anchor tenant) Matahari Department Store. “Pengunjung akan mendapatkan variasi ritel khususnya tekstil yang cukup beragam dan tidak kalah dari Mayestik dan Tanah Abang. Selain itu juga ada food & beverage, aksesori, hiburan, elektronik, dan lainnya,” imbuhnya.
