HousingEstate, Jakarta - Penawaran rumah murah di koridor Jl Raya Cileungsi-Jonggol, Bogor, masih cukup marak. Kawasan ini semakin berkembang menyusul semakin padat dan mahalnya harga rumah di koridor Jl Transyogi. Salah satu perumahannya Grand Mekarsari yang dikembangkan di seberang Taman Wisata Mekarsari. Letaknya dekat dengan Harvest City (1.000 ha), township terbesar di kawasan.
Grand Mekarsari mencakup area seluas 80 ha yang akan dikembangkan sebanyak 15 cluster. Setiap cluster terdiri atas 250-300 unit rumah. “Saat ini konsumen cukup membayar Rp5 juta dan bebas dari biaya lain-lain seperti biaya KPR, AJB, BPHTB karena ada subsidi dari developer sebesar Rp10 juta,” ujar Uni, staf pemasaran Grand Mekarsari kepada housing-estate.com pada acara pameran properti di Jakarta, Jumat (20/5).
Tipe rumahnya yang terkecil 37/84 seharga Rp404,7 juta. Konsumen yang membeli dengan KPR dari Bank Mandiri mendapatkan bunga 6 persen (fixed) 5 tahun. Alternatif lainnya mencicil ke pengembang 12 – 60 bulan. Harga cicilan bertahap lebih mahal, makin panjang cicilannya harganya makin tinggi karena pengembang memperhitungkan bunga. Selain itu konsumen juga mendapatkan free cicilan 2 bulan, gratis bea balik nama dan pemecahan setipikat. “Satu cluster yang kita kembangkan sudah terjual semuanya, sekarang kita buka cluster kedua,” ujarnya.