Tamansari Emerald Aneka Fitur Hijau untuk Kenyamanan

Material dindingnya mereduksi panas matahari ke dalam ruang hingga 40-60 persen.
Setelah sukses mengembangkan Tamansari Pavilio apartment & condotel di Jl Jenderal Ahmad Yani, Surabaya, PT Wika Realty kembali melansir hunian vertikal baru Tamansari Emerald apartment di ibu kota Jawa Timur itu. Lokasinya strategis di Jl Emerald Mansion TX- 3 CitraLand Surabaya. Keunggulan apartemen, banyak mengaplikasikan fitur green.
Kebutuhan air bersihnya misalnya, dipasok PDAM Surabaya. Sebelum didistribusikan ke setiap unit hunian, airnya terlebih dulu diolah di kolam penampungan. “Setiap unit memiliki satu kran khusus untuk memenuhi kebutuhan air minum dan memasak. Bahkan, airnya layak diminum langsung dari kran tanpa dimasak dulu,” kata Agung Salladin, Direktur Utama PT Wika Realty.
Sementara air kotor dari dapur dan dari berbagai event yang diselenggarakan penghuni dan pengelola apartemen, dialirkan ke instalasi pengolahan air kotor atau sewage treatment plant (STP) berkapasitas 450 meter kubik (m3) per hari. Khusus air limbah dari dapur, sebelum masuk ke bak equalizing, terlebih dulu ditampung di bak penyaring lemak (grese trap) berkapasitas 16 m3/hari. Setelah melewati bak aerasi, pengendapan dan effluent, air hasil olahan STP dimanfaatkan untuk menyiram tanaman.
“Surabaya kota yang terkenal panas (udaranya). Agar tanaman peneduh tumbuh baik, harus disiram tiap hari. Air dari hasil olahan di STP itu yang kita pergunakan untuk menyiramnya,” jelas Sigit Pramana, Manager Realty PT Wika Realty. Terkait pengendalian suhu itu, atap apartemen juga dijadikan rooftop garden berupa taman pasif seluas 1.017 m2. Ada juga taman aktif di dua menara apartemen (Promenade seluas 292,64 m2 dan Esplanade 292,48 m2). Semua taman atap itu membantu menurunkan suhu di atap dan ruang-ruang di bawahnya.
Upaya lain yang dilakukan developer untuk menambah kenyamanan apartemen adalah dengan melapisi dindingnya dengan low-eglass yang mampu mengurangi radiasi panas dari cahaya matahari hingga 40-60 persen. “Penggunaan dinding low-eglass bersama rooftop garden itu sangat membantu mengurangi sistem kerja alat pendingin udara (AC) sehingga mengurangi konsumsi listrik sehari-hari,” ujarnya. Karena berbagai upaya penerapan fitur hijau yang fungsional itu, Tamansari Emerald diganjar Green Property Awards 2017 kriteria green design apartment.
Tamansari Emerald yang dikembangkan di atas tanah 7.000 m2 memiliki dua menara (Promenade dan Esplanade) mencakup 567 unit hunian untuk kalangan menengah atas. Luasan setiap unit cukup besar mulai dari satu kamar (bed room/BR) 40 m2, 2BR 80 m2, sampai 3BR 90 m2, semuanya luas bersih, dengan harga Rp22 juta per m2. “Saat launching awal tahun ini harganya baru Rp20-21 juta per meter tergantung view dan lantai, sekarang rata-rata sudah Rp22 juta. Harga akan naik setelah ground breaking (pemancangan tiang pertama) November 2017,” ungkap Sigit.