Wyndham Tamansari Jivva Resort Desain Bernuansa Rumah Tradisional Lombok
Pengembangan proyek juga banyak memakai material bangunan dari daerah setempat.
PT Wika Realty menerima penghargaan Green Property Awards 2017 kategori green building untuk proyek tempat tetirah Tamansari Jivva Vila & Condotel di Jl Subak Lepang, Klungkung, sekitar satu jam perjalanan dengan mobil pribadi dari bandara I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali. Anak perusahaan BUMN PT Wijaya Karya (Persero) Tbk itu mendapat award karena proyeknya didesain dengan nuansa arsitektur lokal, rumah tradisional Lombok. Fasilitas pendukungnya seperti bangunan untuk olah raga yoga, beach club, dan spa juga menggunakan rangka bambu dan atap alang-alang yang mudah diperoleh di sekitar lokasi.
“Kami betul-betul memanfaatkan sumber daya alam lokal sehingga tidak membutuhkan bahan bakar banyak untuk pengangkutannya ke lokasi proyek. Selain itu juga menambah daya tarik wisatawan menginap di tempat kami, terutama wisman (wisatawan mancanegara) yang menyukai hal-hal etnik dan tradisional yang tidak ditemukan di negaranya,” kata Yudian Hartawan, Manager Realty PT Wika Realty.
Tidak hanya bangunan, lansekapnya pun memakai tanaman-tanaman khas Pulau Dewata seperti pohon kelapa yang difungsikan sebagai pohon pengarah, dan pohon kamboja yang dijadikan sebagai peneduh tanamantanaman hias lainnya yang berbentuk perdu. Developer juga tidak memakai air tanah untuk aktifitas sehari-hari. Untuk menyiram tanaman misalnya, digunakan air sungai yang mengalir di dekatnya. Sedangkan untuk minum, memasak, dan mandi, memakai air bersih produksi PDAM setempat.
Upaya lain yang mendapatkan apresiasi tim juri adalah tekad kuat developer untuk mempertahankan suasana khas pedesaan Bali dengan sawah terasering dan lingkungannya yang ijo royo-royo. “Untuk itu kami telah menyewa jangka panjang tanah-tanah sawah yang ada di sekeliling Tamansari Jivva kepada para pemiliknya,” kata Agung Salladin, Dirut PT Wika Realty.
Daya tarik lainnya, para tamu villa dan kondotel juga disuguhi pemandangan menawan ke arah pantai Klungkung dan Gunung Agung. “Karenanya tingkat hunian Tamansari Jivva langsung tinggi meskipun baru dioperasikan Januari tahun ini, rata-rata mencapai 70 persen,” ungkapnya.
Tamansari Jivva yang dibangun di lahan seluas 1,5 ha terdiri atas 214 unit kondotel dan delapan unit vilatel. Seluruh unit yang dipasarkan sebetulnya sudah sold out. Tapi melihat tingginya minat konsumen untuk menanamkan investasi di proyek setelah mengetahui tingkat huniannya rata-rata mencapai 70 persen, developer melepas 75 unit kondotel yang tadinya di-reserve. Tersedia tiga pilihan tipe dengan ukuran masing-masing 24 m2, 45 m2, dan 60 m2. “Harga per unitnya mulai dari Rp1,4 miliar,” ujar Yudian. Sejauh ini konsumennya 60 persen berasal dari Jakarta, selebihnya dari Bali dan beberapa kota besar lain yang sudah familiar dengan properti yang dikembangkan Wika Realty.