HousingEstate, Jakarta - Apartemen Marigold berada di dalam kawasan Nava Park (68 ha), proyek hunian terpadu besutan Sinar Mas Land (SML) dan Hongkong Land di distrik pusat bisnis (CBD) BSD City (6.000 ha), Serpong, Tangerang Selatan (Banten), di bawah bendera PT Bumi Parama Wisesa (BPW). Marigold tengah memasarkan tower ketiga sebanyak 100 unit setelah tower pertama terjual 100 persen dan tower kedua 95 persen.
Apartemen low density dengan ketinggian 14-15 lantai ini menawarkan tipe 1-3 kamar tidur (KT) seluas 50-131 m2. Produk dipasarkan seharga Rp1,5–3,5 miliaran/unit sudah termasuk perabot standar hunian (semi furnished). “Penjualan tower ketiga sudah lima puluh persen dan kita cukup confident (dengan penjualan selanjutnya),” kata Richard Oh, Project Director Nava Park, kepada housing-estate.com beberapa waktu lalu.
Dua menara pertama sudah selesai dibangun dan diserah-terimakan Maret-April. Sedangkan tower ketiga sudah masuk pembangunan lantai 8-9 dengan target rampung kwartal pertama 2019. Marigold akan berdampingan dengan botanical park seluas 10 ha yang akan menjadi sentra NavaPark. Ada juga country club seluas 2,5 ha yang menyajikan alfresco dining & bar, perpustakaan dan video room, miniature putting golf, kolam renang, gym & spa, lapangan tenis, badminton, ditambah serenity lake & lagoon seluas 3,5 ha. Berikut ini salah satu contoh penataan interior tipe 2KT dengan luas bersih 80,55 m2.
Aksen kuning mencerahkan sudut ruang keluarga dengan dekorasi motif geometris pada dinding
Ala skandinavia
Inspirasi interior ala skandinavia rasanya tak pernah gagal memenuhi selera banyak orang. Penggunaan warna yang cenderung terang, perabot yang simpel dan tak banyak pernak-pernik, menjadi daya tariknya. “Gaya skandinavia menampilkan kesan light, simpel, tidak terlalu rumit tapi elegan,” kata Joni Leng Liadi, Dept. Head of Technical Planning and Marketing Development BPW.
Menurutnya, sebagian besar orang menyenangi rumahnya berkesan terang dan ringan dibanding bermain warna gelap dan bold. Mulai dari pantry, area makan, ruang keluarga hingga kamar tidur utama disatukan dalam tone warna putih dan abu-abu yang cerah. Unsur kayu kecokelatan dihadirkan juga untuk menambah kesan alami. Tampak menonjol aksen warna hitam yang ditampilkan pada area meja makan. Meja persegi dilengkapi kursi makan berdetail sandaran berbentuk oval terlihat organik khas perabot skandinavia. Menyatu dengan ruang makan adalah ruang keluarga yang ditata dengan nuansa abu-abu muda dan putih dengan dekorasi motif segitiga pada wallpaper dinding dan karpet. Meja kopi di tengah ruang juga dipilih berbentuk geometris dengan kaki-kaki ramping dari besi hitam.
“Sedikit unsur kuning di sofa mampu menambah kesan cerah pada ruangan,” ujar arsitek lulusan Universitas Kristen Duta Wacana, Yogyakarta, itu. Aksen warna yang sama diterapkan di kamar tidur utama yang bernuansa gelap oleh dominasi warna abu-abu tua dan hitam. Rak dari besi langsing dipasang di dinding depan tempat tidur untuk menempatkan televisi dan pernak-pernik.
Maksimal di kamar anak
Luas kamar anak berdimensi 3,2×3 m2 ini dimaksimalkan fungsinya untuk tempat tidur, area belajar dan tempat penyimpanan. Konsep furnitur dibuat menyatu secara kompak antara tempat tidur dan meja belajar serta laci-laci di bawah anak tangga. Sekilas mengingatkan konsep tatami gaya Jepang dengan pemakaian material kayu laminasi bernuansa krem terang.
Cermin lebar
Layout kamar mandi yang berbentuk kecil memanjang dioptimalkan dengan penempatan perangkat wastafel dan kloset berdekatan dalam satu garis, serta area mandi (shower) di bagian akhir. Dengan cara itu penempatan cermin lebar bisa dilakukan seolah menyatukan area wastafel dan kloset dengan efek meluaskan ruangan.
Praktis di area servis
Ruang paling depan yang berada di sisi samping pintu masuk ini dirancang untuk kebutuhan area servis termasuk tempat tidur untuk asisten rumah tangga jika diperlukan. Ruangan dilengkapi kamar mandi dengan kloset jongkok yang harus ditinggikan untuk keperluan pemipaan. Desain dipan yang bisa dilipat menyatu dengan dinding dirancang untuk kepraktisan di area servis ini. Sementara bagian dinding juga bisa dimanfaatkan secara maksimal sebagai rak-rak penyimpanan terbuka.
Laundry di pantry
Memasukkan area laundry atau kegiatan mencuci pakaian ke dalam pantry atau dapur kini umum menjadi pilihan di unit apartemen yang terbatas. Standar mesin cuci yang digunakan sudah harus disesuaikan dengan situasi di dapur yang juga dijaga kering dengan kegiatan masak yang bersifat ringan.
