HousingEstate, Jakarta - Proyek hunian vertikal Sentra Timur Residence (STR/8 ha) di Pulo Gebang, Jakarta Timur, besutan Perum Perumnas dan Bakrieland, menargetkan penjualan unit senilai Rp25 miliar di ajang pameran Indonesia Property Expo (IPEX) 2018 di JCC Senayan, Jakarta Pusat, yang berlangsung selama 22-30 September 2018. Untuk itu developernya PT Bakrie Pangripta Loka akan memberikan berbagai gimmick marketing seperti program depe Rp0 dan gratis biaya KPA (kredit pemilikan apartemen).

“Hunian yang kami pasarkan juga sudah terbukti karena sudah lima tower beroperasi dan sebentar lagi kami menyelesaikan tower ketujuh (Sapphire) sebanyak 607 unit yang saat tinggal 10 persen. STR juga menjadi apartemen pertama di Jakarta yang telah pecah sertifikat strata title (hak milik atas satuan rumah susun) sehingga legalitasnya sangat jelas,” kata Ibah Djauhari, GM Sales STR, kepada housing-estate.com di ajang IPEX 2018, Senin (24/9/2018).

Saat ini total enam menara sudah terbangun mencakup 2.357 unit hunian dan sudah dihuni sekitar 2.162 KK. Tower Sapphire akhir tahun ini akan mulai diserahterimakan. Lokasi STR dekat dengan pusat pemerintahan Jakarta Timur di Sentra Primer Timur di Pulo Gebang , yang dilintasi busway Kampung Melayu-Pulo Gebang, Kawasan Industri Pulogadung (KIP), Kawasan Berikat Nusantara (KBN), Terminal Terpadu Pulogadung, tol JORR Cikunir-Cakung, dan stasiun kereta komuter Cakung.

“Pasar sewa unit STR juga cukup bagus. Tipe dua kamar bisa disewakan Rp3,5-4 juta per bulan. Kami juga masih membukukan penjualan yang cukup baik dengan rata-rata Rp30 miliar per bulan. Harga rata-rata unit sekarang Rp15 juta per m2, tower berikutnya yang akan kami pasarkan harganya Rp18 juta per m2,” kata Ibah.