Jumat, September 5, 2025
HomeBerita PropertiIni Strategi Developer Hadapai Covid-19 Menurut Colliers

Ini Strategi Developer Hadapai Covid-19 Menurut Colliers

Hampir seluruh negara di dunia tidak ada yang kebal dari serangan Covid-19. Sekarang semua tengah berupaya menekan penyebarannya, antara lain dengan melarang warganya keluar rumah.  Dampaknya seperti yang kita rasakan sekarang, denyut nadi perekonomian  nyaris tak bergerak.

Banyak praktisi dan pengamat telah mengeluarkan  analisis dan solusi. Salah satunya adalah Colliers International Indonesia (CII),  perusahaan konsultan, riset dan manajemen properti asal Amerika. Dalam siaran persnya CII memberikan saran tahapan-tahapan yang bisa dilakukan oleh developer property untuk menghadapi kendala bisnis akibat pandemic Covid-19.

Untuk strategi jangka pendek, CII menyarankan kalangan developer untuk mengajukan pinjaman dalam bentuk bridging atau pun pembiayaan mezanin. Menurutnya, langkah ini bisa mendapatkan dana yang sangat dibutuhkan pada situasi saat ini.

Atau, bisa juga dengan mendatangkan mitra baru yang cakap dan memiliki keahlian serta rekam jejak yang baik untuk menambah value added  agar dapat menunjang  proyek yang dikembangkan.   Strategi lainnya, melakukan penelitian mengenai jenis produk  maupuan jasa apa yang bisa disediakan untuk dijadikan produk sementara dan bisa diganti saat  pasar telah pulih nanti.

Untuk pengembangan proyek tertentu harus diupayakan membuat produk yang membutuhkan investasi minimal namun bisa memberikan pendapatan instan. Bisa juga dengan melakukan repackaging pada produk lama atau ready stock dengan positioning yang berbeda. Developer juga harus terus meningkatkan efisiensi, termasuk restrukturisasi pembiayaan yang paling dimungkinkan.

Sementara untuk strategi  jangka panjang, developer antara lain dapat melakukan penyusunan strategi baru atau perencanaan ulang pada proyek yang berjalan. Developer harus mengupayakan  memiliki cadangan dana yang cukup untuk periode yang lebih lama dari yang diperkirakan. Untuk hal ini bila memungkinkan bisa mendatangkan investor baru untuk menopang sumber keuangan perusahan dan membangun kembali rencana jangka panjang yang  kian solid.

CII yakin  kelesuan ekonomi ini akan segera pulih. Untuk jangka menengah karena  pasar Indonesia  didukung oleh demografi yang sangat besar, prospek bisnis property, khususnya perumahan, tetap menjanjikan. “Karena itu investasi  tanah masih menjadi salah satu cara yang tepat, sekalipun pada saat terjadi pandemi Covid-19 sekarang ini,” kata Ferry Salanto, Senior Associate Director Research CII.

Hanya, katanya lebih lanjut, untuk saat ini semua strategi tersebut harus dilakukan secara berhati-hati sembari menunggu pemulihan pandemi global yang trennya kian meningkat ini.

Berita Terkait

Ekonomi

Berita Terkini