HousingEstate, Jakarta - Dulu kaveling lebar enam meter hanya untuk mengembangkan rumah kecil tipe 21, tipe 28, atau paling besar tipe 36 untuk segmen pasar kelas menengah-bawah. Tapi sekarang rumah kelas menengah dan menenga-atas pun atas sudah banyak yang kavelingnya lebar enam meter, bahkan lebar lima dan empat meter pun mulai dilansir oleh sejumlah developer agar harganya terjangkau konsumen milenial.

Pionir rumah kaveling empat meter adalah Paramount Land di Paramount Serpong. Tapi belakangan yang gencar Sinar Mas Land. Sepanjang 2020-2021 sudah sukses menjual rumah kaveling sempit itu di tujuh klaster, atau bahkan lebih di BSD City.  Untuk memudahkan konsumen, developer menjualnya sudah berikut perabotnya. Harga rumah dipatok di kisaran Rp1 miliaran.

Belakangan rumah yang jauh lebih mahal pun mulai dibangun di kaveling lebar enam meter. Contoh di klaster Sutera Winona, Alam Sutera, Tangerang. Tipe Alder yang dijual Rp4,5 miliar ukuran kavelingnya  6×18 m, sementara luas bangunan rumahnya 195 m2 (tiga lantai). Rumah didesain tinggi, bergaya klasik dengan bukaan jendela besar-besar.

Semua fungsi ruang ada di rumah lebar enam meter ini, bahkan untuk work from home (WFH) pun sangat memungkinkan. Di Lantai dasar ada ruang tamu yang cukup luas, kurang lebih 30 m2, kemudian di belakangnya ada satu ruang sekitar 12 m2 menghadap ke taman belakang yang dapat dijadikan ruang kerja. Dapur basah dan kamar pembantu ada di sebelahnya tapi didesain terpisah sehingga tidak menggangu jika lagi kerja, rapat atau menerima klien yang datang. Jika pemiliknya tidak dipakai untuk WFH, ruang itu bisa dijadikan kamar tidur, studio olah raga, atau tempat untuk melakukan aktifitas hobi lainnya.

Area privat ada di lantai dua, sehingga  anak-anak tidak terganggu jika sang ayah atau ibunya sedang menerima tamu. Di lantai dua ini ada satu kamar tidur, meja makan keluarga, pantry, dan ruang keluarga. Kemudian lantai paling atas dijadikan kamar utama dan kamar anak.  Kelebihan rumah ini semua kamar tidurnya berukuran luas dan dilengkapi kamar mandi layaknya kamar hotel.  Sementara di ruang tamu dan ruang keluarga masing-masing dilengkapi satu powder room. Jadi tipe paling kecil ini memiliki kamar 4+1 (jika ruang di lantai dasar tidak dipakai untuk ruang kerja), 3 kamar mandi, 2 powder room, dan carport untuk dua mobil.

Untuk pilihan lain di klaster ini tersedia tiga tipe dengan ukuran yang lebih besar. Pertama, tipe Luciola ukuran kaveling 7×18 dan luas bangunan 231 m2 dengan kamar 5+1, kamar mandi 3+1, powder room 2, dan carport 2 mobil.  Kedua, tipe Wallace  ukuran kaveling 8×18, bangunan 277 m2  dengan kamar 5+1, kamar mandi 3+1, powder room 2, dan carport 2 mobil, serta lift. Ketiga, tipe Wallace sudut  ukuran kaveling 11×18, bangunan 287 m2. Jumlah lamar tidur, kamar mandi, dan powder room sama, hanya jika bibandingkan dengan tipe Wallace standar luas bangunannya lebih besar 10 m2, carportnya cukup untuk tiga mobil, serta memiliki taman yang luas di samping dan depan rumah.

Menurut Lilia Sukotjo, Marketing Director PT Alam Sutera Realty, Tbk. penjualan rumah di klaster anyar Sutera Winona ini cukup bagus, terutama setelah ada rumah contohnya yang belum lama dibuka ke publik.  Dari total 225 unit yang dipasarkan sudah terjual 70 unit. Harganya Rp4,5 miliar  hingga Rp8,5 miliar. Spesifikasi bangunannya antara lain lantai memakai marmer dan dilengkapi kitchen set Toto