HousingEstate, Jakarta - Perusahaan pembiayaan Astra, Astra Credit Company (ACC) mendukung Bank Sampah Karya Unggul di Keluarahan Gandaria Selatan, Jakarta Selatan sebagai salah satu perwujudan kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) pada pilar lingkungan hidup. ACC menyalurkan dukungan berupa 10 buah komposter, empat buah tong air, sembilan buah pot tanaman jumbo, dua buah rak besi serbaguna, dua buah timbangan, ATK, dan juga seragam untuk para pengelola Bank Sampah Karya Unggul.
Menurut EVP Corporate Communicatioan & Strategis Management ACC Arifianto Soendoro, aktivitas ini sebagai wujud dukungan perusahaan terhadap pengelolaan limbah sampah dan juga semangat untuk meningkatkan lingkungan khususnya di wilayah Kelurahan Gandaria Selatan.
“Nantinya cabang-cabang ACC yang berada di wilayah Jakarta Selatan dan sekitarnya akan ikut menyalurkan limbah sampah plastik dari aktivitas perkantorannya untuk dikelola oleh Bank Sampah Karya Unggul. Jadi kami sangat mendukung aktivitas Bank Sampah Karya Unggul dan untuk ikut menjaga keberlangsungan Kota Jakarat melalui aktivitas ini,” ujarnya belum lama ini.
ACC juga menyalurkan limbah plastik dan limbah perkantoran hasil dari program “Let’s Re-Do” yang melibatkan karyawan dan pelanggan. ACC mengajak karyawan dan pelanggan untuk mengumpulkan sampah plastik dan limbah perkantoran di beberapa recycle box yang ada di kantor pusat ACC di TB Simatupang, Jakarta Selatan dan juga kantor cabang ACC di Jalan RS Fatmawati, Jakarta Selatan dan menyalurkannya ke Bank Sampah. Selain itu sebagai bagian dari Grup Astra, ACC juga melaksanakan gerakan Semangat Kurangi Plastik.
Lurah Gandaria Selatan Agung Media Gautama mengapresiasi antusiasme dari ACC untuk program Bank Sampah Karya Unggul. “ACC adalah contoh perusahaan yang berkomitmen terhadap pengelolaan sampah untuk lingkungan hidup yang lebih baik di wilayah Gandaria Selatan,” katanya.
Baca Juga
Bank Sampah Karya Unggul mengajak masyarakat di Kelurahan Gandaria Selatan untuk memilah dan mengumpulkan sampah. Selanjutnya limbah sampah ini akan didaur ulang sehingga memiliki nilai ekonomis dan juga diolah menjadi ecoenzym. Di Bank Sampah Karya Unggul ini juga ada kegiatan ketahanan pangan dengan berkebun dan berternak ikan sendiri.
