Senin, Oktober 13, 2025
HomeBerita PropertiMal Terbesar di Timur Jakarta Resmi Dibuka di Kota Wisata

Mal Terbesar di Timur Jakarta Resmi Dibuka di Kota Wisata

PT Sahabat Kota Wisata, perusahaan joint venture Kawan Lama Group dan Sinar Mas Land (SML), meresmikan pembukaan Living World ke-4 di Kota Wisata (700 ha), Jalan Alternatif Cibubur-Transyogi, Gunung Putri, Kabupaten Bogor, akhir pekan lalu. Menempati area seluas 200.000 m2 (20 ha), Living World Kota Wisata diklaim sebagai mal terbesar dan terlengkap di area timur Jakarta dan Bogor.

Living World Kota Wisata menghadirkan lebih dari 400 toko, terutama dari brand ritel Kawan Lama seperti ACE Hardware, Informa, Selma, Kels, Toys Kingdom, Pet Kingdom, Aataru, Eye Soul, dan THYS. Kemudian juga beragam brand kuliner di bawah naungan F&B ID, seperti Chatime with Korean Snacks by Cupbop, Gindaco, Chatime Atealier, dan Go! Go! CURRY – Genki no Minamoto.

Toko lain yang juga menempati Living World Kota Wisata adalah AEON supermarket, KKV, Kidzooona, Funworld & Funworld Bowling, Cinema XXI with IMAX, Gramedia, Sociolla, The Body Shop, Guardian, Digimap, The People Cafe, Gion Sushi, Optik Melawai, Samsung, dan Tous Les Jours.

Menurut keterangan resmi developernya yang dipublikasikan akhir pekan lalu, Living World Kota Wisata juga mendukung pengembangan UMKM lokal, melalui kolaborasi dengan Go!Market, dengan mengurasi lebih dari 25 UMKM kuliner lokal sebelum dihadirkan di mal tersebut. Kolaborasi lain dengan Samsaka Group (JIISCOMM) dengan menghadirkan lebih dari 30 UMKM kuliner lokal.

“Operasional Living World Kota Wisata kami rancang dengan nilai-nilai keberlanjutan. Tidak hanya penerapan prinsip eco-friendly pada desain bangunannya, tapi juga fokus pada pelestarian lingkungan dan pengembangan UMKM di sekitar Cibubur,” kata Sugiyanto Wibawa, Direktur Utama PT Sahabat Kota Wisata.

Baca juga: Summarecon Bekasi Hadirkan Pusat Komersial Baru

Bangunan Living World Kota Wisata misalnya, didesain dengan memaksimalkan pemanfaatan sinar matahari sebagai pencahayaan alami, penggunaan lampu LED, dan penerapan konsep minimized waste water management system yang mengelola kembali air kotor untuk menyiram tanaman dan pengisian kolam.

Herry Hendarta, Wakil Direktur Utama PT Sahabat Kota Wisata, menyebutkan, Kota Wisata dipilih sebagai lokasi Living World pertama untuk township milik SML, karena potensi pasarnya yang besar dan masih terus tumbuh. Terlihat dari makin masifnya jumlah rumah dan fasilitas yang dikembangkan, baik di Kota Wisata sendiri maupun di berbagai proyek properti di sekitarnya. Akses ke kawasan juga mudah, melalui jalan tol Jagorawi dan tol JORR 2 Cimaci.

Berita Terkait

Ekonomi

Dalam 2 Bulan Kerugian Akibat Kejahatan Scam Bertambah Rp2 Triliun

Hasil Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (RDKB...

Investment Roadshow Jawa Barat Potensinya Capai Rp24,6 Triliun

Sejalan dengan kebijakan Bank Indonesia (BI) dan visi Pemerintah...

Berita Terkini