Minggu, September 7, 2025
HomeFintechQRIS Bisa Dipakai untuk Belanja di 8 Negara. Di Korea Segera Menyusul

QRIS Bisa Dipakai untuk Belanja di 8 Negara. Di Korea Segera Menyusul

Bank Indonesia (BI) terus memperluas kerja sama pembayaran menggunakan QRIS code dengan negara lain. Yang terbaru BI menjalin kerja sama dengan Bank of Korea (BoK) dalam “Cross Border QR Payment Linkage”.

Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU)-nya dilakukan Gubernur BI Perry Warjiyo dan Gubernur BoK Ree Chang-yong di Penang, Malaysia, awal pekan ini (15/7/2024). Kedua belah pihak sepakat menghubungkan QR code pembayaran kedua negara.

Menurut keterangan tertulis Asisten Gubernur/Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono, kerja sama pembayaran berbasis QR code itu bertujuan mengakselerasi interkoneksi dan interoperabilitas pembayaran lintas negara dengan menggunakan QR code.

Yaitu, QR Code Indonesian Standard (QRIS) dan QR code pembayaran Korea Selatan yang akan ditentukan BoK. Kerja sama akan ditindaklanjuti dengan pengembangan interkoneksi, dilanjutkan tahap uji coba sebelum implementasi penuh.

“Implementasi kerja sama akan mendukung transaksi antar masyarakat di kedua negara, dalam upaya mendorong ekonomi dan keuangan digital di kedua negara, mengingat antara lain tingginya jumlah turis antar kedua negara,” tulis keterangan BI.

QRIS (Quick Response Code Indonesia Standard) adalah standar kode QR yang dikembangkan BI dan Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI), untuk mengintegrasikan seluruh metode pembayaran nontunai di Indonesia.

Dengan QRIS, penyedia layanan pembayaran tidak perlu punya kode QR sendiri seperti dulu. Kini mereka punya standar kode QR bersama.

Mengutip laman BI, sebelum Korea Selatan sejumlah negara di Asia sudah lebih dulu menjalin kerja sama penggunaan QRIS dengan BI.

Antara lain bank sentral Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, Laos, dan Brunei Darussalam. Kemudian seperti dikutip Kompas.com, juga bank sentral Vietnam dan Jepang.

Dengan berlakunya QRIS di negara-negara tersebut, pengguna tidak perlu menukarkan Rupiah untuk berbelanja di negara-negara yang sudah bekerja sama.

Begitu pula sebaliknya, pengguna dari negara-negara itu tidak perlu mengkonversi mata uang negaranya saat berbelanja di Indonesia. Cukup memindai QRIS merchant Indonesia menggunakan aplikasi pembayaran negara masing-masing.

Baca juga: Transaksi Digital Terus Melesat, Bye Bye Kartu ATM

Menurut laman BI, penggunaan QRIS antarnegara, pertama-tama dengan mengunduh aplikasi perbankan atau jasa keuangan yang dipakai.

Kemudian membuka menu pembayaran dan klik “Scan QRIS”. Setelah itu, turis asing misalnya, tinggal memasukkan jumlah nominal yang harus dibayar atau ditransfer dalam mata uang negara asalnya.

Lalu konfirmasi tujuan transfer dan nominal dalam rupiah, yang otomatis terkonversi, misalnya dari 1 dollar Singapura menjadi Rp10.000.

Masukkan PIN, pengguna pun akan menerima notifikasi yang menyatakan, transaksi menggunakan QRIS antarnegara telah berhasil.

Dengan QRIS antarnegara, transaksi UMKM dan dunia pariwisata lintas negara menjadi lebih mudah dan efisien, sehingga produknya lebih bersaing di pasar global.

Untuk pelancong Indonesia misalnya, dengan QRIS antar negara, uang rupiahnya akan langsung ditukar dengan mata uang lokal negara tujuan melancongnya tanpa perantara dollar AS. Begitu juga sebaliknya.

Berita Terkait

Ekonomi

Utang Pinjol dan Paylater Warga RI Terus Meningkat Tinggi

Buy now pay later (BNPL) adalah layanan keuangan yang...

Belasan Investor Kazakhstan Lirik IKN

Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia...

Program Perumahan Salah Satu yang Diharapkan Buka Lapangan Kerja

Pemerintah terus menjalin kolaborasi dengan pelaku usaha untuk membuat...

Menko Airlangga Minta Pengusaha Tahan PHK dan Buka Program Magang Berbayar untuk Sarjana Baru

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto meminta para pengusaha...

Berita Terkini