Sabtu, September 6, 2025
HomeApartmentMenteri PKP Data Potensi Stasiun Untuk Dibangun Perumahan

Menteri PKP Data Potensi Stasiun Untuk Dibangun Perumahan

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait (Ara) akan berkoordinasi dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk menyusun perencanaan program penataan kawasan permukiman di sekitar Stasiun Manggarai.

Hal ini diperlukan untuk mengoptimalkan pemanfaatan lahan negara yang ada di kawasan perkotaan sehingga dapat menjadi lokasi pembangunan hunian bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) sekaligus mendukung pelaksanaan program 3 juta rumah.

“Kami berharap KAI bisa melakukan survei dan pendataan hunian yang ada di lahan negara khususnya di sekitar kawasan Stasiun Manggarai. Itu merupakan aset KAI yang bisa menjadi lokasi pembangunan rumah rakyat,” ujarnya saat melakukan kunjungan kerja ke Stasiun Manggarai, Rabu (27/11).

Stasiun Manggarai memiliki lokasi strategis sehingga sangat layak menjadi hunian bagi masyarakat. Dalam kunjungan tersebut Ara bersama dengan Menteri BUMN Erick Thohir sempat menaiki kereta untuk meninjau kawasan hunian yang ada di pinggiran Stasiun Manggarai.

Baca juga: Segera Dilansir Apartemen Terkoneksi Langsung LRT Bekasi Barat, Harga Mulai Rp300 Jutaan

Dua kementerian juga akan terus menjalin koordinasi terkait aset lahan dan potensinya untuk dimanfaatkan menjadi kawasan hunian. KAI sendiri telah bekerja sama dengan Perum Perumnas untuk pengembangan empat kawasan hunian berbasis transit oriented development (TOD) di berbagai stasiun KAI.

Untuk pengembangan kawasan TOD ke depannya, KAI juga telah menetapkan lima lahan prioritas seluas 17 ha yang siap dikerjasamakan dengan berbagai pihak. Beberapa lokasi yang telah disiapkan antara lain di Kota Solo di sekitar Stasiun Purwosari dan Stasiun Balapan, di Stasiun Surabaya Gubeng, hingga Stasiun Cicayur dan Sudimara di Tangerang.

“Untuk pembangunan hunian di stasiun milik KAI memang paling tepat dikembangkan sebagai kawasan TOD yang terintegrasi. Jadi hunian vertikal yang dekat dengan moda transportasi kereta api yang akan memudahkan mobilisasi masyarakat,” pungkas Ara.

Berita Terkait

Ekonomi

Berita Terkini