Paramount Land, Antara Gading Serpong dan Paramount Petals
Kawasan Kota Gading Serpong, Tangerang, Banten telah dikembangkan selama 30 tahun dan kini kitab isa melihat sebuah kota yang sudah sangat hidup dengan infrastruktur yang baik, sarat fasilitas, hingga ditunjang aksesibilitas yang mudah untuk menjangkau seluruh kawasan Jabodetabek.
Situasi itu juga membuat permintaan akan produk properti baik residensial, komersial, maupun ruang bisnis terus meningkat di Gading Serpong yang mendorong harga semakin stabil dengan transaksi supply-demand terjaga. Pesatnya perkembangan kawasan ini juga bisa dilihat di area sisi selatan yang telah menjadi CBD hidup dan ramai.
Menurut Direktur Paramount Land Norman Daulay, hingga saat ini dari kawasan Gading Serpong bisa dibukukan transaksi mencapai 1.800-2.000 unit per bulannya yang membuat kawasannya sangat establish dan untuk itu akan terus dikembangkan khususnya untuk produk komersial sesuai kebutuhan dan perkembangan kawasan.
“Kota ini sudah sangat ramai, untuk area-area padat seperti di beberapa titik bundaran itu traffic-nya bisa mencapai 6.000-7.000 kendaraan per jam. Itu yang membuat kami terus membangun infrastruktur akses jalan baru, putaran-putaran, maupun drainase untuk menjadikan kota ini jangka panjang,” ujarnya saat acara buka bersama kalangan media di Hotel Atria Gading Serpong pekan lalu.
Baca juga: 3 Tahun Paramount Petals Bangun 1.000 Unit Hingga Direct Tol
Untuk mengulang kesuksesan Gading Serpong itu, Paramount Land juga tengah mengembangkan Paramount Petals (400 ha) di Curug, Kabupaten Tangerang, Banten. Sejak diluncurkan tahun 2021 lalu, Paramount Petals telah membangun seribuan unit dan telah dihuni oleh sekitar 600 KK. Kawasan ini dikembangkan memang untuk menduplikasi kesuksesan Gading Serpong.
“Hanya saja kalau Gading Serpong butuh waktu 30 tahun untuk seperti ini, di Paramount Petals kami berharap bisa melakukan semua itu hanya dalam kurun waktu 5 tahun. Makanya kami sekarang sangat masif membangun infrastruktur seperti akses tol langsung (direct toll access), jalan bulevar, jalan layang, pasar modern, dan lainnya,” ujar M. Nawawi, Presiden Direktur Paramount Land.
Infrastruktur menjadi kunci utama pengembangan towship dan itu yang terus didorong di Paramount Petals untuk menjadi The Next Gading Serpong. Kawasannya dikonsep untuk menjadi the city within city, everything is here everything is near menjadi sebuah township kompak, sarat fasilitas dengan aksesibilitas mudah yang semuanya serba dekat.
“Kami mengalokasikan investasi sangat besar untuk pembangunan infrastruktur di Paramount Petals. Dari sisi marketing, saat ini rata-rata penjualan kami Rp300 miliar per bulan, untuk tiga bulan pertama tahun ini telah tercapai sekitar Rp900 miliar dari target tahun ini di atas Rp1 triliun,” imbuh Nawawi.