Menteri PKP Beri Contoh Perumahan Subsidi Berkualitas. DP Hanya Rp3 Juta

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait (Ara) memberikan contoh rumah bersubsidi yang berkualitas dan aman dari banjir, dengan mengunjungi langsung perumahan tersebut beberapa hari lalu.
Nama perumahannya Eternal Village, berlokasi di Cengkong, Karawang, Jawa Barat. Menteri PKP mengapresiasi pengembang perumahan tersebut, karena konsumennya mengaku dengan hunian yang mereka beli.
“Saya senang menemukan pengembang rumah subsidi yang bertanggung jawab. Masyarakat bisa punya rumah berkualitas dan bagus. Coba bayangkan jika pembelian rumah pertama dan masa cicilannya sampai belasan tahun, tapi tidak berkualitas. Bayangkan bagaimana perasaan penghuninya,” kata Ara melalui keterangan resmi.
Ia berharap makin banyak pengembang yang mengembangkan rumah bersubsidi berkualitas, agar makin banyak rakyat yang bisa memiliki hunian yang layak dengan harga terjangkau.
“Rumah subsidi juga bisa berkualitas jika pengembang bertanggung jawab dan profesional, sehingga masyarakat khususnya MBR (masyarakat berpenghasilan rendah) bisa mendapatkan hunian yang layak,” ujar Ara.
Menteri PKP juga berterima kasih kepada Bank BTN yang konsiten menyalurkan KPR subsidi, termasuk untuk masyarakat tanpa slip gaji seperti pedagang, sehingga mereka juga bisa membeli rumah subsidi yang angsurannya ringan.
Muhammad Azzam (31), salah satu penghuni Eternal Village, mengaku puas dengan rumah tipe 30/60 yang dibelinya dan telah dihuni selama 4 tahun.
“Tahun 2020 saat survei lokasi kebetulan saat banjir dan di sini tidak banjir. Karena itu saya yakin ambil rumah di sini. Harganya Rp160 jutaan, serah terima tahun 2021, DP hanya Rp3 juta. Cicilan rumah Rp1.150 juta per bulan selama 15 tahun. Nggak kebayang dengan DP Rp3 juta udah bisa punya rumah tipe 30/60. Bangunannya bagus, jalannya rapi sudah dicor, saluran airnya aman, dan lokasinya juga strategis,” tutur Azzam.
Baca juga: Perumahan Subsidi Banjir, Menteri PKP Minta Pengembang Bertanggung Jawab
Eternal Village yang dikembangkan PT Adhimix Precast Indonesia, dilengkapi musala dan ruang terbuka hijau. Ke depan pengembang menyatakan akan membangun masjid dan taman bermain anak.
Selain Eternal Village, Menteri PKP juga meninjau perumahan Shanaya Bintang Residence di Bangle, Karawang. Perumahan ini mengembangkan rumah non subsidi dan subsidi.
Menteri PKP memuji perumahan Shanaya karena menyediakan fasiltas umum yang sangat baik, yang bisa dimanfaatkan baik oleh penghuni rumah komersial maupun subsidi.
Selain itu pengembang perumahan juga memfasilitasi pekerja informal agar bisa memmbeli rumah di Shanaya. Ini juga dipuji Menteri PKP.
“Ada penghuni, yang satu pedagang batagor, yang satu lagi buka usaha warkop dan rental PS. Mereka tidak punya slip gaji, tapi bisa beli rumah di sini. Inilah contoh developer yang bertanggung jawab dengan apa yang dia jual,” kata Ara.
Shanaya Bintang Residence dikembangkan PT Bintang Anugerah Propertindo, mencakup total 500 rumah yang saat ini telah terhuni. Terdiri dari 450 unit rumah nonsubsidi tipe 36/72 dan 45/84 dan 50 rumah subsidi. Perumahan dilengkapi fasilitas umum seperti masjid, musala, area komersial, dan ruang terbuka hijau.