Kementerian PKP dan Kementerian Koperasi Sepakat Kembangkan Perumahan Berbasis Koperasi

Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) bersama Kementerian Koperasi (Kemenkop) menandatangani kesepakatan (MoU) tentang Sinergi Tugas dan Fungsi Pemberdayaan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih untuk perumahan.
Penandatanganan dilakukan Wakil Menteri (Wamen) PKP Fahri Hamzah dan Wamenkop Ferry Juliantono saat Festival Pamer Kampung di Yogyakarta, Minggu (13/7/2025).
“Penandatanganan MoU ini merupakan upaya menyukseskan program 3 juta rumah sekaligus memajukan perekonomian nasional melalui koperasi. Koperasi sebagai motor pembangunan perumahan rakyat berbasis gotong royong. Koperasi tidak hanya menghadirkan hunian terjangkau, tapi juga membuka lapangan kerja dan memperkuat ekonomi komunitas,” kata Fahri sebagaimana dikutip keterangan tertulis Kementerian PKP.
Fahri menyebut tiga program utama Kementerian PKP dalam mewujudkan target 3 juta rumah yang dicanangkan Presiden Prabowo.
Baca juga: Pemerintah Setuju KUR Perumahan Juga Bisa untuk Renovasi Rumah Asal…
Pertama renovasi perumahan yang ditargetkan sebanyak 2 juta rumah dengan nilai bantuan Rp 20 juta untuk satu rumah, dengan rincian Rp 2,5 juta untuk biaya tukang dan Rp17,5 juta untuk bahan bangunan.
“Kedepan untuk bahan bangunan akan kami koordinasikan dengan Kementerian Koperasi agar dikelola oleh koperasi,” ujar Wamen PKP.
Kedua, renovasi kawasan yang pada tahun awal akan diprioritaskan pada penataan kawasan pesisir laut dan pesisir kali dengan total jumlah kawasan kurang lebih 13 ribu. Ketiga, membangun rumah vertikal (rumah susun) dengan target 1 juta unit setiap tahun di kota.
Sementara Wamen Koperasi Ferry Juliantono menyatakan, Kementerian Koperasi menyambut baik MoU dengan Kementerian PKP, dan siap mensukseskan program 3 juta rumah dan ekonomi nasional.
“Koperasi itu ada di sektor produksi, sektor industri, sektor distribusi, dan sektor untuk membangun yang inklusif, itu ada yang namanya pengkreditan,” tutur Ferry.
Baca juga: Bertemu PM Wong, Presiden Prabowo Akui Indonesia Tiru Program Perumahan Singapura
Dia berharap MoU antara Koperasi dan Kementerian Perumahan dapat memperkuat sinergi dalam pemberdayaan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih menuju pemukiman yang inklusif dan berkelanjutan.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo, ahli perkotaan Marco Kusumawijaya yang sukses dengan pengembangan rumah flat berbasis koperasi di kawasan elit Menteng, Jakarta, serta ketua koperasi Kalijawi Mangayu Bagya Ainun Murwani.