Gerak Rancamaya Pasarkan Rumah Miliaran

Preferensi masyarakat dalam memilih hunian yang mengutamakan kualitas hidup dengan keseimbangan alam dan aksesibilitas mudah telah menjadi tren yang terus menguat. Konsep seperti ini yang akhirnya terus dihadirkan oleh kalangan pengembang.
Berdasarkan survey Indonesia Property Watch (IPW), ada peningkatan permintaan sebesar 18 persen untuk rumah di kisaran harga Rp1 miliar-Rp2 miliar pada kuartal pertama 2025. Peminat rumah pada segmen ini berusia 25-45 tahun.
Generasi ini cenderung mencari hunian yang menawarkan kenyamanan, suasana tenang, serta ruang multifungsi untuk mendukung produktivitas dan gaya hidup modern. Menjawab kebutuhan tersebut pengembang Sinar Mas Land (SML) menghadirkan visi baru melalui revitalisasi kawasan Rancamaya sebagai destinasi hunian resor premium bagi masyarakat urban di Kota Bogor.
Dibangun di atas lahan seluas 500 ha, Rancamaya Golf Estate mengusung konsep hunian dengan nuansa pegunungan alami dan asri. Setiap sudut kawasan ini dirancang untuk memberikan pengalaman hidup yang sejuk dan nyaman.
Sejak diakuisisi SML Oktober 2024 lalu dari PT Suryamas Dutamakmur Tbk (SMDM), Rancamaya telah melakukan sejumlah revitalisasi seperti pelebaran gerbang utama, penambahan penerangan di area Boulevard, pembukaan area komersial, hingga rejuvenate R Hotel dan Rancamaya Golf & Country Club.
Selain itu infrastruktur di sekitar Rancamaya juga akan ditingkatkan untuk mempermudah aksesibilitas dan kenyamanan, termasuk jalan dan jaringan utilitas. Rancamaya mengusung tagline baru “Life at its Peak” untuk merepresentasikan dua makna: lokasi yang berada di ketinggian 430 mdpl dan peak untuk melambangkan pencapaian tertinggi dalam hidup.
Ketinggian 430 mdpl membuat ada kelebihan udara yang lebih berkualitas dan lingkungan yang lebih sehat dengan pemandangan Gunung Salak dan Gunung Gede Pangrango. Sementara peak untuk legitimasi kalau memiliki hunian di Rancamaya merupakan bentuk nyata dari keberhasilan dan pilihan hidup terbaik yang harmonis dengan alam.
Baca juga: Akuisisi Suryamas, Sinar Mas Land Jadi Raja Properti Bogor
Menurut Deputy Group CEO Strategic Development and Assets SML Herry Hendarta, pengembangan Rancamaya akan dilakukan secara berkelanjutan untuk mengoptimalkan potensi kawasannya dengan menyesuaikan dan mempertahankan kontur alam serta vegetasi pohon yang telah berusia ratusan tahun.
“Hingga saat ini kami masih memiliki landbank seluas 150 ha untuk terus mendorong Rancamaya menjadi pilihan investasi yang menjanjikan dengan rencana pengembangan jangka panjang yang akan terus berjalan untuk klaster hunian premium, area komersial, fasilitas penunjang gaya hidup, serta optimalisasi ruang hijau,” ujarnya melalui siaran pers yang diterbitkan Senin (11/08).
Pada 10 September tahun lalu Rancamaya menghadirkan Klaster Amadeus yang mendapat sambutan positif. Rumah di klaster ini memiliki luas tanah 84-120 m2 yang dipasarkan mulai Rp1,4 miliar hingga Rp2,6 miliar. Kuartal ketiga tahun ini akan diluncurkan produk baru dengan desain classic modern untuk segmen middle upper.
Saat ini Rancamaya telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas untuk mendukung gaya hidup penghuni. Diantaranya adalah Rancamaya Golf & Country Club yang menjadi ikon kawasan, sport club modern, sekolah bertaraf internasional seperti HighScope Indonesia, R Hotel Rancamaya, serta area komersial yang terus dikembangkan.
Rancamaya Golf & Country Club merupakan ikon kawasan yang menghadirkan lapangan golf bertaraf internasional dengan 18 hole dan dirancang oleh arsitek lapangan golf ternama Ted Robinson. Sementara R Hotel Rancamaya merupakan hotel bintang empat yang menawarkan penginapan dengan sederet fasilitas berkelas yang terdiri dari enam lantai mencakup 132 unit kamar dan enam unit vila.
Baca juga: Optimisme SML Kejar Target Penjualan Rp10 T Tahun Ini
Secara lokasinya Rancamaya kian mudah diakses melalui exit tol Ciawi. Lokasinya juga sangat dekat ke tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) dengan gerbang utama hanya berjarak 200 meter. Aksesibilitasnya kian lengkap dengan adanya North Gate untuk akses yang lebih mudahh ke pusat Kota Bogor melalui Jalan Batu Tulis serta Jalan Raya Tajur yang juga terhubung ke area bisnis dan komersial lainnya.
Aksesibilitasnya juga semakin lengkap dengan hadirnya North Gate, yang dapat mempercepat jalur ke pusat Kota Bogor melalui Jalan Batu Tulis, serta Jalan Raya Tajur yang menghubungkan Rancamaya ke area bisnis dan komersial lainnya.