LCK Tawarkan Pintu Garasi Jungkit Pertama Di Indonesia
Rumah bukan sekadar bangunan tapi harus bisa menjamin keamanan dan kenyamanan penghuni di dalamnya. Keluarga muda urban dari kalangan pekerja membutuhkan fitur-fitur khusus untuk menunjang lifestyle-nya dan karena itu hadir konsep rumah pintar (smart home system).
Berbagai perkembangan yang ditopang oleh teknologi juga menghadirkan banyak opsi yang bisa memudahkan kalangan keluarga muda perkotaan. Terkait hal ini, PT Lautan Cipta Kreasi (LCK), distributor resmi Beninca (Italia) yang bergerak di bidang otomatisasi dan aksesori untuk gerbang, garasi, dan pintu menghadirkan solusi untuk rumah-rumah kekinian.
Di ajang Home Renovation & Interior Exhibition (Homedec) 2025 di ICE BSD City, LCK menghadirkan Prime Nova, produk pintu garasi otomatis yang pertama dihadirkan di Indonesia. Produk ini menyasar segmen middle up dengan desain dan seluruh proses produksi dibuat fully manufactured untuk solusi hunian modern.
“Kami sangat antusias bisa menghadirkan produk ini untuk pasar Indonesia. Melalui produk ini kami ingin menunjukkan bagaimana teknologi Italia bisa beradaptasi dan memberikan nilai tambah untuk pasari Indonesia dengan menghadirkan produk yang bukan hanya fungsional tapi juga berkelas,” ujar Edwin Satya, Director LCK saat memperkenalkan produknya untuk kalangan media Jumat (24/10). Homedec 2025 sendiri akan berlangsung hingga 26 Oktober 2025.
Prime Nova bisa diaplikasikan untuk pintu garasi dengan mekanisme bukaan menjungkit atau terangkat ke atas mulai dari ujung sehingga lebih estetis dan hemat ruang. Bagian motornya tersembunyi termasuk mekanisme teknikal lainnya sehingga terlihat produk ini saat membuka-tutup seperti melayang.
Baca juga: Punya Pabrik Sendiri, Fortress Bakal Produksi Pintu Baja untuk Rumah Subsidi
Menggunakan bahan galvanis yang kokoh dengan bagian dalam poliuretan sehingga ringan namun kuat. Saat aktivitas buka-tutup sangat halus (smooth) dan tanpa suara. Tersedia juga berbagai sensor untuk penghentian otomatis bila ada orang atau benda hingga sensor yang bisa di-adjust.
Untuk proses buka-tutup tersedia dengan remote atau menggunakan aplikasi yang bisa dioperasikan menggunakan gadget. Ini juga akan memudahkan bila ada kerabat yang ingin masuk bisa dibukakan dari jauh menggunakan aplikasi. Bisa juga dibuka manual bila listrik padam. Untuk harga produk ini berkisar Rp150 juta-Rp250 juta terpasang.
Menurut Edwin, produk ini sangat cocok untuk rumah-rumah modern di Indonesia karena aplikasinya tidak membutuhkan banyak tempat. Umumnya pintu garasi yang menggunakan mekanisme menjungkit membutuhkan bagian rel di plafon. Untuk produk Prime Nova bisa disembunyikan di bagian struktur bahkan ditanam di dalam tembok sehingga sangat rapi.
Ada dua seri produk yaitu Basculap yang menggunakan sistem counterweight dan self-lifting yang memungkinkan pintu bisa terangkat otomatis tanpa rel di plafon. Pemasangannya juga cepat tanpa alat berat dengan desain yang sederhara namun elegan.
Hal teknis lainnya, pintu ini terbuat dari panel insulasi setebal 4 mm dengan lapisan baja galvanis 0,5 mm. bagian permukaannya bisa dilapis dengan berbagai material lain sesuai selera misalnya panel kayu atau diberi warna dengan cat. Ukurannya juga bisa custom menyesuaikan dengan kebutuhan.
Varian berikutnya Seculap, pintu garasi sectional tanpa pegas dan tanpa rel plafon. Cara kerjanya dengan mekanisme ganda penyeimbang dan motor tersembunyi di bagian atas pintu untuk tampilan yang halus dan modern. Dengan desain yang hemat ruang, produk ini bisa jadi solusi untuk rumah yang rapi dan modern.
“Dengan produk Prime Nova ini kami menawarkan solusi pintu garasi modern pertama di Indonesia yang dirancang untuk menghemat ruang, menjaga estetika, dan memberikan kenyamanan optimal untuk hunian masa kini. Kami juga telah bekerja sama dengan banyak perusahaan developer seperti Summarecon, Ciputra, dan lainnya,” pungkas Edwin.
Saat tampil di Homedec 2025, produk ini juga mendapatkan perhatian khusus dari pengunjung khususnya dari kalangan desainer dan arsitek hingga banyak yang mengajak bekerja sama. Targetnya, produk ini bisa terpasang hingga 200 unit setiap tahunnya.
