Beragam Program CSR SML Raih Penghargaan
Sinar Mas Land (SML) melalui PT Bumi Serpong Damai Tbk kembali menorehkan prestasi pada ajang Indonesia CSR Awards (ICA) dan Indonesia’s SDGs Awards (ISDA) 2025. Dalam acara ini, SML berhasil meraih tiga penghargaan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) yaitu Indonesia’s SDGs Action Awards
Indonesia CSR Awards diraih berkat Program Kemitraan Pertanian Lokal-Pemberdayaan Petani Rumpin Bogor (Kategori Platinum). Indonesia’s SDGs Awards untuk Program SELARAS Ecosystem (Kategori Platinum) sementara Indonesia’s SDGs Awards untuk Program Kampung Dolanan Khatulistiwa-KADO KITA (Kategori Gold).
Penghargaan tersebut diberikan oleh Corporate Forum for CSR Development (CFCD) bekerja sama dengan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional atau Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS) dan diterima oleh Vice President CSR SML Adhityo Galih Priyambodo serta Assistant Vice President CSR SML Teguh Azmi Pamungkas di Jakarta pekan ini.
ICA dan ISDA 2025 merupakan ajang penganugerahan tingkat nasional yang diselenggarakan setiap tahun untuk mengapresiasi sejumlah perusahaan yang telah berhasil menjalankan program CSR dengan baik dan berkelanjutan. Penilaian ICA didasarkan pada keselarasan implementasi CSR dengan ISO 26000 yang menjadi standar pedoman penerapan tanggung jawab sosial perusahaan.
Sedangkan, penilaian ISDA didasarkan pada keselarasan implementasi program CSR dengan 17 pilar Sustainable Development Goals (SDGs), yakni program pembangunan berkelanjutan yang ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Baca juga: Jelang Tutup Tahun, SML Raih Penghargaan Nasional-Internasional
Managing Director President Office SML Dony Martadisata mengatakan, penghargaan Gold dan Platinum yang kami terima pada ajang Indonesia CSR Awards dan Indonesia SDG’s Awards 2025 menjadi apresiasi atas komitmen SML dalam menghadirkan program-program keberlanjutan yang memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
“Melalui Program Kemitraan Pertanian Lokal di Rumpin Bogor, inisiatif SELARAS Ecosystem, serta Kampung Dolanan Khatulistiwa (KADO KITA), kami berupaya mendorong pemberdayaan ekonomi, pelestarian lingkungan, dan penguatan sosial secara berkelanjutan. Ke depan kami akan terus berkolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan untuk menciptakan nilai bersama dan mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan,” ujarnya dikutip dari siaran pers Jumat (19/12).
Kemitraan Pertanian Lokal merupakan program yang dilaksanakan untuk memberdayakan masyarakat di sekitar perusahaan melalui kerja sama dengan petani lokal dalam budidaya pertanian berbasis prinsip pertanian ramah lingkungan dan ketahanan pangan berkelanjutan.
Dengan memanfaatkan lahan seluas 166 ha melalui sistem “pinjam pakai lahan” secara gratis, program ini memberikan pelatihan dan pendampingan di berbagai bidang seperti budidaya hortikultura, penguatan Kelompok Usaha Tani (KUT), pengendalian organisme pengganggu tanaman (OPT), produksi pupuk organik, serta budidaya dan penyulingan serai wangi.
Selain itu, program ini juga mencakup pengembangan agro eduwisata (edufarm). Sejak tahun 2022 hingga 2025, sebanyak 317 petani lokal di Kecamatan Rumpin, Bogor, telah bergabung dalam program ini yang secara nyata meningkatkan kesejahteraan mereka.
Baca juga: Banyak Terapkan Inovasi Teknologi, SML Raih Penghargaan Digital Technology
Program KADO KITA merupakan kampung wisata edukatif yang diinisiasi oleh SML bersama masyarakat Kampung Dadap Barat, Kelurahan Rawa Buntu untuk melestarikan budaya dan memerangi kecanduan gawai. KADO KITA menghadirkan beragam permainan tradisional anak dan menawarkan pengalaman seru bagi para pengunjung untuk menikmati beragam permainan tradisional.
Sementara Sentra Edukasi Kelola Lingkungan Bersih & Asri (SELARAS) Ecosystem merupakan program pengelolaan lingkungan terpadu yang berfokus pada edukasi dan pengelolaan sampah secara mandiri berbasis prinsip ekonomi sirkular yang berlokasi di Kampung Cicayur, Desa Pagedangan, Kabupaten Tangerang.