Grand Depok City Operasikan Feeder Busway

Sejumlah perumahan di pinggiran Jakarta yang mayoritas warganya bekerja di Ibukota melengkapi huniannya dengan feeder busway. Salah satunya Grand Depok City (300 ha) yang dikembangkan PT Sumbermitra Realtindo (SMR) di Jl Kartini, Kota Depok. Trans Grand Depok City rencananya akan diluncurkan 22 September 2014 mendatang. “Feeder busway ini melayani rute Grand Depok City ke Jl MH Thamrin Jakarta,” ujar Tony Hartono, GM Marketing Grand Depok City (GDC), kepada housing-estate.com di Jakarta, Jumat (19/9).

Untuk mengoperasikan bus ini GDC bekerjasama dengan Agramas Icon dari Grup Agra yang khusus mengoperasikan bus pariwisata. Bus ini memiliki kapasitas 59 tempat duduk dengan ongkos Rp23 ribu (sekali jalan). Saat ini baru satu bus yang dioperasikan, dari GDC satu kali pemberangkatan pukul 06.30 WIB. Pulangnya dari Jl MH Thamrin pukul 17.30 WIB. Perjalanan diperkirakan memakan waktu 1,5 jam melalui Jl Raya Margonda – Jl Juanda – tol Jagorawi – Tol Dalam Kota – Semanggi.
Menurut Tony, bus ini mengambil rute GDC – Jl MH Thamrin, Jakarta, untuk memudahkan warganya yang berkantor di koridor tersebut tetapi enggan membawa kendaraan pribadi. “Mereka yang berkantor di Jl Jend Sudirman dari Depok alternatifnya bisa naik kereta api turun di Stasiun Dukuh Atas (Sudirman), kalau di Thamrin kan masih lumayan jauh, jadi kita sediakan feeder,” ujarnya.
Bus ini hanya melayani warga GDC. Dengan penghuni sebanyak 6.000 KK peminatnya diperkirakan bakal membludak. Bahkan sebelum dioperasikan pun sudah banyak yang bertanya. “Setahun mendatang penghuninya akan bertambah sekitar seribu KK, sebab cluster Anyelir dan Acasia yang sekarang sedang dibangun mulai dihuni,” terang Tony. Pras