Melihat Konsep Hunian Ideal di Ajang Daikin Proshop Designer Award 2024
PT Daikin Airconditioning Indonesia memberikan penghargaan bagi pegiat desain interior dan arsitektur untuk karya hunian ideal yang memadukan unsur estetika dengan perhatian pada tata udara.
Penghargaan ini diberikan melalui malam penganugerahan kompetisi Daikin Proshop Designer Award 2024 yang berlangsung di Jakarta, Kamis (28/11).
Ini merupakan event keempat dan untuk tahun ini terhimpun lebih dari 600 peserta untuk memperebutkan 22 penghargaan dari tujuh kategori yang menjadi representasi karya terbaik dari penyelenggaraan yang dibuka sejak bulan Mei 2024.
“Menjadi kebanggaan bagi kami melihat terus berkembangnya jumlah peserta pada tiap gelaran kompetisi ini. Hal ini sesuai dengan semangat penyelenggaraan yaitu terus mendorong terciptanya sekaligus kesadaran dan budaya baru hunian ideal yang menyandingkan estetika dan perhatian pada tata udara di dalamnya,” ujar Shinji Miyata, Presiden Direktur Daikin Indonesia dalam rilis persnya, Jumat (29/11).
Dalam setiap event ini Daikin juga terus melakukan pengembangan untuk mendorong kompetensi dari kompetisi ini.
Salah satunya dengan menggandeng asosiasi yang menaungi pegiat arsitektur dan desainer interior di Indonesia seperti Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) DKI Jakarta, IAI Jawa Barat, dan Himpunan Desainer Interior Indonesia (HDII) Jakarta.
Kategori kompetisi dibagi untuk profesional dan mahasiswa yang dibagi dalam kelompok besar mencakup karya proyek terbangun dan konseptual atau rancangan.
Ada juga kategori khusus untuk penghargaan berdasarkan pilihan Danial Mananta, selebritis yang menjadi juri tamu.
Kompetisi dengan tema Expression ini menjadi tantangan bagi seluruh peserta untuk mengekspresikan ide beserta pendekatan baru dalam kerangka penciptaan hunian ideal.
Lebih dari itu, kompetisi ini juga diharapkan menjadi ruang bagi para pegiat desain interior dan arsitektur untuk berbagi visi tentang hunian ideal di Indonesia.
“Kami berharap ruang ini dapat terus menjadi tempat bertumbuhnya berbagai pendekatan baru dari pegiat desain interior dan arsitektur pada hunian yang menempatkan keindahan desain dan tata udara dalam paduan seimbang yang memberikan kenyamanan sekaligus mendukung kesehatan penggunanya,” imbuhnya.
Baca juga: Produsen Elektronik Ini Sebut 6 Manfaat AC Terhadap Kesehatan
Daikin sendiri merupakan brand spesialis tata udara asal Jepang dengan pengalaman hamper 100 tahun di dunia.
Dalam perjalanannya Daikin telah menyiapkan dukungan bagi terciptanya hunian ideal melalui ragam teknologi dan inovasi pada produk AC melalui jajaran AC Daikin Home Central.
Melalui Daikin Home Central bisa dilakukan penyederhanaan instalasi dengan kerja unik yang hanya membutuhkan satu unit outdoor dapat terhubung dengan beberapa unit indoor.
Desain produk AC-nya juga beragam untuk menyesuaikan dengan desain hunian sehingga bisa berpadu sekaligus menambahkan nuansa elegan bagi interior tiap jenis ruangan.
Penerima penghargaan Daikin Designer Award 2024 yaitu Willis Kusuma Architect untuk kategori Proyek Terbangun Arsitektur dan Desain Interior.
Lewat karyanya yang berjudul Urban Garden House, dihadirkan gaya arsitektur Jepang yang merujuk pada ruang transisi layaknya serambi untuk menghubungkan bagian dalam dengan taman.
Ini menjadi juara pertama disusul dengan DP+HS Architects dan Budi Pradono Architects sebagai juara kedua dan ketiga.
Kategori konseptual merujuk pada hunian dan ruang komersial untuk bidang usaha Food & Beverages (F&B) yang dimenangkan Arkitekton Limatama (profesional) dengan karya Serambi Arunika (rumah panggung masa tua) dan Helen Agustine Studio (mahaiswa) dengan karya Ciumbuluit Compound.
Sementara untuk kategori konseptual desain interior bagi hunian untuk kelompok profesional, 2M Design Lab menjadi pemenangnya lewat karya Villa Balifu yang mengusung desain interior minimalis dengan pancaran energi maskulin yang berani.
Masih dari konseptual desain interior, Einstein Atelier menjadi pemenang untuk bidang usaha F&B dari kelompok profesional. Pada karya berjudul East Meet West Courtyard Garden, Phoenix Restaurant Bar, Cigar & Lounge, Einstein Atelier membawa desain klasik Eropa yang dipadukan dengan material lokal Indonesia.
Untuk pilihan Daniel Mananta, pada bagian konseptual arsitektur dimenangkan oleh K-Thenggono Design Studio melalui karya Twisted Connection untuk residensial kelompok profesional dan JY Architect & Associates dengan karya Rasa Nusantara untuk bidang usaha F&B dari kelompok profesional.
Sementara dari kategori konseptual desain interior dimenangkan oleh Yoval Julianto & Lady Viona Yacup untuk residensial dari kelompok profesional dengan karyanya The Epitome of Slow Living dan Saka Studio dengan karya berjudul Dobah Experience untuk usaha F&B kelompok profesional.
“Pada tiap penyelenggaraan Daikin Proshop Designer Award kami berharap menjadi awal bagi semakin bertumbuhnya ide tentang hunian ideal bagi masyarakat Indonesia yang tercipta dari interaksi yang saling menginspirasi diantara seluruh pesertanya,” pungkas Shinji.