Sabtu, Desember 6, 2025
HomeNewsEkonomiOktober 2024 Kunjungan Wisman ke Indonesia Makin Merosot

Oktober 2024 Kunjungan Wisman ke Indonesia Makin Merosot

Pada September 2024 kunjungan wisatawan mancanegara atau wisman ke Indonesia menurun 4,53 persen dibanding Agustus 2024 menjadi 1,28 juta kunjungan (m-t-m), namun meningkat 19,53 persen dibanding Agustus 2023 (y-on-y).

Wisatawan asing yang berkunjung ke Indonesia pada September 2024 didominasi wisatawan asal Malaysia (18,33 persen) dan Australia (12,45 persen), disusul Tiongkok (8,93 persen).

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, Selasa (3/12/2024), pada Oktober 2024 kunjungan wisman itu ke Indonesia makin menurun. Mencapai 1,19 juta kunjungan atau menurun 6,68 persen dibandingkan September 2024 (month-to-month/m-to-m), namun meningkat 22,01 persen dibandingkan Oktober 2023 (year on year/-on-y).

Wisatawan asing yang berkunjung ke Indonesia pada Oktober 2024 masih didominasi wisatawan dari Malaysia (16,26 persen) dan Australia (12,61 persen), diikuti Singapura (8,90 persen).

Sementara jumlah perjalanan wisatawan nusantara (wisnus) pada Oktober 2024 juga menurun, mencapai 81,43 juta perjalanan. Turun 2,32 persen dibanding September 2024 (m-to-m), tapi meningkat 29,88 persen secara tahunan (yoy).

Pada September 2024 jumlah pelesiran wisnus mencapai 83,36 juta perjalanan. Naik 9,86 persen secara bulanan (m-t-m) dibanding Agustus 2024, dan meningkat 38,58 persen secara tahunan (yoy).

Baca juga: Kunjungan Wisman Melorot, Tapi Pelesiran Orang Indonesia Meningkat

Selama Januari–Oktober 2024, perjalanan wisnus di Indonesia mencapai 839,39 juta perjalanan. Meningkat 21,87 persen dibandingkan Januari-Oktober 2023 (cumulative-to-cumulative/c-to-c).

Sedangkan jumlah pelesiran wisatawan nasional (wisnas) ke luar negeri pada Oktober 2024 mencapai 731,01 ribu perjalanan. Naik 10,61 persen dibandingkan September 2024 (m-to-m), dan naik 10,06 persen secara tahunan atau dibanding Oktober 2023 (y-on-y).

Pada September 2024 jumlah perjalanan wisnas mencapai 660,89 ribu perjalanan. Naik 1,97 persen dibanding Agustus 2024 (m-to-m), dan meningkat 17,83 persen dibanding September 2023 (y-on-y).

Malaysia masih menjadi negara tujuan utama wisnas yang paling diminati pada Oktober 2024 (29,55 persen). Diikuti negara Arab Saudi (15,91 persen), Singapura (13,80 persen), dan Tiongkok (5,98 persen).

Berita Terkait

Ekonomi

Cadangan Devisa RI Kian Meningkat, November Bertambah USD200 Juta

Cadangan devisa sangat penting bagi sebuah negara untuk menjaga...

Bencana di Sumatera Tekan Target Ekonomi, Purbaya Siapkan Mitigasi

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa memprediksi pertumbuhan ekonomi pada...

Bank BSI Paparkan Proyeksi Perekonomian 2026

Bank BSI memproyeksikan perekonomian Indonesia tahun 2026 akan tetap...

RUPSLB OCBC Ada Banyak Penyesuaian untuk Perkuat Perusahaan

Bank OCBC NISP (OCBC) telah menyelenggarakan Rapat Ummum Pemegang...

Berita Terkini