Pintu Baja Fortress Akan Bangun Pabrik Sendiri

Fortress, produk pintu baja dengan 10 fitur penguncian, produksi PT Jaya Bersama Saputra (JBS) Perkasa, memiliki 237 varian pintu dengan berbagai warna, motif, ukuran, dan desain. Perancangan pintu dilakukan tim JBS Perkasa, namun produksi produk masih dilakukan di China.
Sekarang memasuki usianya yang ke 22 yang dirayakan 23 Agustus 2025, dan seiring kian meluasnya pemasaran produk, Fortress berencana membangun pabrik sendiri di dalam negeri, tepatnya di dekat kantor pusatnya di Binong, Tangerang, Banten.
“Kita sudah dapat tanahnya. Luasnya beberapa ribu meter. Sudah kita kasih depe. Mudah-mudahan tahun depan pabriknya sudah bisa beroperasi. Investasinya belasan miliar,” kata Vice President of People & Culture JBS Perkasa Sylvia Tina kepada pers saat perayaan ultah ke-22 JBS Perkasa di Tangerang, Sabtu (23/8/2025).
Sylvia didampingi National Sales Manager Mevvah JBS Perkasa Reynaldi, Assistant National Sales Manager Modern Trade Suyudono Arraisy, dan Marketing Communications & Brand Strategist Fanny Tanuraharja.
Baca juga: Rayakan Ultah ke-22, Fortress Buka Cabang ke-17 di Sorong
Menurut Sylvia, dengan punya pabrik sendiri, JBS Perkasa bisa memanfaatkan bahan baku baja produksi lokal seperti dari Karakatu Steel, sehingga produksi bisa lebih massal dan efisien, perusahaan bisa berkontribusi lebih besar terhadap perekonomian dan menyerap lebih banyak tenaga kerja.
“Satu mesin di pabrik itu nanti diharapkan bisa memproduksi sekitar 300 pintu sehari,” ujar Sylvia. Selain itu dengan punya pabrik sendiri, JBS Perkasa juga bisa memproduksi tidak hanya pintu, tapi juga kusen jendela baja dan lain-lain.
Pemasaran Fortress sendiri terus meluas. Bertepatan dengan ultahnya yang ke-22, JBS Perkasa membuka cabang ke-17 di Sorong, Papua, dan akan segera disusul dengan cabang di Jayapura.
Sebelumnya, Fortress sudah memiliki cabang di Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Solo, Bali, Palembang, Pekanbaru, Lampung, Medan, Pontianak, Balikpapan, Kendari, Ujung Pandang, Manado, dan Banjarmasin.
“Semua cabang tumbuh penjualannya. Paling tinggi pertumbuhan cabang Medan, Makassar dan Palembang. Tapi, dari sisi nominal penjualan, paling banyak cabang Surabaya dan Solo,” ungkap Reynaldi.
Baca juga: Pintu Baja Fortress Tampilkan Inovasi Terbaru Smart Lock Door di Megabuild 2025
Fanny menyebutkan, saat ini Fortress menawarkan 237 varian pintu guna melayani aneka segmen pasar. Dari sekian banyak varian itu, tipe Legend 01 terbilang paling laris karena warna dan motifnya (motif wajik) benar-benar mirip kayu.
Saat ini pemasaran Fortress di seluruh Indonesia didukung oleh sekitar 2.000 mitra toko konvensional, dan sekitar 200 toko bahan bangunan modern.