23 Tahun Paradise Indonesia “SEJALAN” Tekankan Semangat Building Tomorrow

PT Indonesian Paradise Property Tbk (INPP/Paradise Properti) tengah merayakan 23 tahun kiprah bisnis perusahaan sejak aktif tahun 2002 lalu. Berawal dari bisnis hotel di Batam, Paradise Indonesia terus bergerak dengan menghadirkan produk-produk ikonik di kota-kota besar mulai hotel, mal, hingga terakhir residensial (apartemen). 23 tahun INPP dirayakan dengan event Paradise Indonesia Fun Walk serentak di berbagai kota tersebut.
Antasari Place menjadi “anak bungsu” yang merupakan proyek ke-26 Paradise Indonesia dan menjadi spot utama perayaan 23 tahun perusahaan selain di rayakan juga di Batam, Bandung, Bali, dan Makassar. Tahun ini juga tengah disiapkan dua proyek baru yang akan menjadi ke-27 dan 28 di Semarang dan Balikpapan.
Perayaan 23 tahun Paradise Indonesia mengambil tema “Sejalan” yang merupakan ajakan bersama masyarakat dan seluruh stakeholder terus melangkah ke depan dengan semangat #BuildingTomorrow. Sejalan merupakan kampanye kolektif bahwa setiap langkah sekecil apapun adalah bagian dari perjalanan bersama membangun masa depan.
Antasari Place sebagai unit bisnis terbaru yang menjadi pusat perayaan 23 tahun INPP juga menunjukkan progres yang sangat baik. Sejak melakukan serah terima akhir tahun lalu disusul tenant fasilitas komersial yang terus bertamah hingga 8 Oktober lalu dibuka hotel dan service residential Citadines Antasari.
“23 tahun Paradise Indonesia tentunya sudah banyak hal yang telah dicapai dengan berbagai lika-liku dan kami mendapatkan dorongan maupun support dari investor baru. Yang bisa dikatakan, sejak empat tahun terakhir capaian Paradise Indonesiia selalu record braking revenus atau omzet dan besar harapan itu jadi momentum yang akan terus dibawa hingga tahun-tahun mendatang,” ujar Presiden Direktur-CEO Paradise Indonesia Anthony P. Susilo saat berbincang dengan media di sela-sela INPP Fun Walk Antasari Place Jakarta, Minggu (19/10).
Baca juga: Upaya INPP Jaga Kinerja Bisnis dan Terus Bertumbuh
Dengan berbagai tantangan bisnis mulai mikro, makro, krisis, hingga pandemi Covid-19, Anthony menyebut sangat bersyukur kiprah 23 tahun Paradise Indonesia bisa sampai titik saat ini dan berharap akan bisa terus maju dan berkembang lagi. 23 tahun perjalanan juga telah membuat total aset Paradise Indonesia mencapai sekitar Rp15 triliun.
Sebagai entitas bisnis, Paradise Indonesia bukan perusahaan developer yang lahir dari landbank besar maupun kapital yang besar. Anthony menyebut, berbagai capaian yang bisa diraih hingga saat ini dengan segala macam tantangannya merupakan sebuah perjuangan dan sinergi dengan banyak pihak.
Karena itu seluruh proyek Paradise Indonesia tidak ada yang simpel atau pengembangan yang dilakukan karena memiliki tanah kemudian dibangun dan untung. Seluruh proyeknya berjalan karena bermitra yang kemudian bisa di-optimized. Makanya setiap proyek yang digarap selalu dengan mindset yang long term atau baru bisa untung setelah 8-10 tahun sebagaimana bisnis pengembangan hotel ataupun mal.
Menjalankan proyek yang long term dilakoni untuk membangun reputasi. Itu juga yang membuat model bisnis Paradise Indonesia menjadi business to business to customer atau B to B to C. Itu yang membuat perjalanan lebih dari dua dekade yang dikenal adalah brand proyeknya Harris Hotel, 23 Paskal, dan bukan brand Paradise Indonesia.
“Profitabilitas, angka omzet, itu hal penting tapi bagi kami itu juga hal lain karena yang paling penting diwarisi itu mindset dan reputasi. Kami ingin terus bertumbuh bukan hanya dari sisi aset maupun profitabilitas tapi dari cara pandang bisnis yang makin matang, strategis, dan canggih,” beber Anthony.
Karena itu tema 23 Tahun Sejalan untuk menunjukkan arah yang sama antar tim, antar business unit, dan antar kota di mana setiap proyek Paradise Indonesia berada. Event Paradise Indonesia Fun Walk Sejalan menjadi simbol kebersamaan, harmoni, dan keberlanjutan sekaligus perayaan atas komitmen perusahaan untuk menghadirkan destinasi gaya hidup ikonik di berbagai kota besar Indonesia.