Sabtu, November 1, 2025
HomeBerita PropertiHimperra: Luar Biasa Insentif Pemerintahan Prabowo Terhadap Sektor Perumahan

Himperra: Luar Biasa Insentif Pemerintahan Prabowo Terhadap Sektor Perumahan

Himpunan Pengembang Permukiman dan Perumahan Rakyat (Himperra) menggelar puncak perayaan ulang tahun atau milad ke-7 pada 30 Oktober 2025 dengan tema “Peduli dan Berbagi Untuk Negeri”, dengan menggelar Himperra Golf Charity Tournament di padang golf Rainbow Hill Golf Club Bogor, Jawa Barat.

Menurut Ketua Umum HIMPERRA Ari Tri Priyono, tema milad itu diambil sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan dan terima kasih kepada Presiden Prabowo Subiyanto dan Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruar Sirait, karena telah banyak melakukan perubahan positif di sektor perumahan.

Sesuai temanya, milad diisi aneka kegiatan sosial. Turnamen golf diadakan untuk mengumpulkan dananya. Yaitu, bagi-bagi rumah gratis untuk para ustadz dan marbot masjid/musala, pemberian uang muka gratis untuk 70.000 rumah subsidi yang dibeli MBR peserta BPJS TK, serta pemberian santunan, paket sembako dan makanan untuk ribuan anak yatim, fakir miskin, dan kaum duafa, plus penduduk Gaza, Palestina.

Pada kesempatan itu, Himperra dengan 80 persen dari 3.000-an anggotanya adalah pengembang rumah subsidi, menyatakan dukungan penuhnya terhadap program 3 juta rumah pemerintahan Prabowo Subianto.

Alasannya melalui program itu, pemerintahan Prabowo cq Menteri PKP Maruarar Sirait telah menciptakan perubahan luar biasa di bidang perumahan.

“Himperra sebagai organisasi developer terbesar ke-3 di Indonesia, mendukung penuh program tiga juta rumah Presiden Prabowo Subianto,” kata Ari melalui keterangan tertulis dikutip Sabtu (1/11/2025).

Baca juga: Ultah ke-7 Himperra Bagikan 7 Rumah Gratis dan Lansir DP Gratis untuk 70.000 Rumah Subsidi

Bos besar Riscon Realty itu merinci sejumlah perubahan dimaksud. Antara lain, penambahan kuota rumah subsidi dengan skim Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) 2025 dari 220 ribu menjadi 350 ribu unit, yang akan dilanjutkan tahun depan dengan jumlah yang sama.

Kemudian memperluas pasar rumah subsidi, dengan menaikkan batas gaji masyarakat berpenghasilan rendah/menengah (MBR/MBM) yang bisa membelinya, dari Rp6 juta menjadi Rp12 juta (single), dan dari Rp7 juta menjadi Rp14 juta (pasangan/joint income).

Selain itu, melalui SKB Menteri PKP, Menteri Dalam Negeri, dan Menteri Pekerjaan Umum (PU), pemerintahan Prabowo juga membebaskan MBR dari kewajiban membayar Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB), plus biaya Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) nol untuk rumah subsidi.

Lalu, untuk menggairahkan penjualan rumah non subsidi, pemerintah melalui Kementerian Keuangan memperpanjang insentif PPN ditanggung pemerintah 100 persen hingga tahun 2027, untuk pembelian rumah seharga maksimal Rp2 miliar.

Di penghujung 2025 pemerintah menambah lagi insentif itu guna makin menggairahkan pembangunan perumahan nasional. Yaitu, dengan meluncurkan KUR perumahan untuk UMKM di bidang perumahan (developer, kontraktor, toko bahan bangunan, dan perorangan yang membuka usaha di rumah), dengan mengalokasikan dana Rp130 triliun.

“Luar biasa. Belum pernah terjadi pemerintah memberikan insentif di bidang perumahan semasif seperti sekarang. Pemberian depe rumah FLPP gratis sebanyak 70 ribu unit, merupakan salah satu bentuk kongkrit dukungan Himperra terhadap program tiga juta rumah,” ujar Ari.

Baca juga: HIMPERRA: Perluasan Batas Penghasilan MBR Akan Gairahkan Program 3 Juta Rumah

Terkait dukungan penuh itu, ia berharap, pada milad ke-8 tahun depan Presiden Prabowo Subiyanto berkenan hadir. “Bagi Presiden angka 8 itu kan merupakan angka keramat. Semoga beliau berkenan memenuhi undangan kami nanti,” katanya.

Ari berjanji, jika Presiden hadir, Himperra akan menambah pemberian rumah gratis kepada imam dan marbot masjid yang lebih banyak. Demikian pola item santunan lainnya, akan ditingkatkan jumlahnya.

Berita Terkait

Ekonomi

Kemudahan PPh Hingga Insentif PPN DTP Dilanjut Hingga 2027

Di tengah situasi perekonomian global yang tidak menentu, pemerintah...

Q3 2025 Kinerja Bisnis Bank BSI Rata-Rata Tumbuh Double Digit

Bank BSI membukukkan kinerja yang kuat hingga posisi triwulan...

Potensi Ekonomi Digital Indonesia USD130 Miliar

Indonesia telah menjadi pasar terbesar di Asia Tenggara untuk...

Berita Terkini