8 Proyek Ikonik Adhi Karya untuk 80 Tahun Indonesia Merdeka, dari Monas hingga Jembatan Suramadu
Perusahaan BUMN PT Adhi Karya (Persero) Tbk terus memperkuat perannya sebagai perusahaan kontraktor untuk membangun berbagai infrastruktur ikonik kebanggaan bangsa.
Sejak berdiri tahun 1965, Adhi Karya telah menjadi bagian tak terpisahkan dari perjalanan bangsa dengan menghadirkan berbagai karya monumental yang bukan hanya berfungsi secara fisik tapi juga menjadi simbol kemajuan, persatuan, hingga kebanggaan nasional.
Memperingati 80 tahun Indonesia, Adhi Karya mengemukakan delapan landmark yang menjadi legacy dan karya ikonik di berbagai penjuru negeri.
Kedelapan karya ini mencerminkan komitmen untuk terus membangun dari Sabang hingga Merauke dari perbatasan hingga pusat kota untuk mendorong pertumbuhan wilayah hingga menggerakkan roda perekonomian.
Baca juga: Pembangunan IKN Gunakan Teknologi Mobox Adhi Karya
Dikutip dari laman resminya Selasa (19/08), Adhi Karya merinci delapan proyek untuk memperingati delapan dekade kemerdekaan Indonesia:
Monas
Monument Nasional atau Monas diresmikan pada 17 Agustus 1961 sebagai simbol perjuangan kemerdekaan. Bangunan jangkung ini menjulang setinggi 132 meter dengan puncak api perunggu berlapis emas yang menjadi ikon ibukota dan kebanggaan bangsa.
Masjid Istiqlal
Masjid Istiqlal menjadi masjid terbesar di Asia Tenggaran yang dibangun pada tahun 1961 dan diresmikan 22 Februari 1978. Masjid ini melambangkan toleransi dan persatuan umat beragama di Indonesia.
Gelora Bung Karno
Sarana ini dibangun untuk ajang Asian Games IV 1962 dan telah direnovasi pada tahun 2016. Stadion ini menjadi pusat prestasi olahraga dan ajang internasional yang membanggakan Indonesia.
Jembatan Suramadu
Jembatan Suramadu memiliki panjang 5,4 km yang menghubungkan Jawa dan Madura. Keberadaan jembatan ini telah membuka jalur baru bagi pertumbuhan ekonomi dan integrasi wilayah.
Jembatan Pulau Balang IKN
Jembatan ini menjadi penghubung strategis yang menjadi akses utama menuju Ibukota Nusantara (IKN). Jembatan ini juga telah membuka potensi ekonomi baru di jantung Indonesia masa depan.
Jembatan Barito
Jembatan Barito menjadi jembatan gantung pertama di Indonesia yang diresmikan pada 24 April 1997. Berlokasi di Kalimantan Selatan, jembatan ini juga menjadi tonggak sejarah konektivitas di wilayah Kalimantan.
Jalan tol Sibanceh
Jalan tol Sigli-Banda Aceh (Sibanceh) telah memudahkan aksesibilitas sekaligus ramah lingkunugan dengan jalur khusus satwa liar.
Baca juga: ADHI Mengajar: Dekatkan Kampus Dengan Dunia Konstruksi
Bendungan Margatiga
Berlokasi di Lampung Timur, Bendungan Margatiga berkapasitas 42,31 juta m3 yang menjadi tumpuan pasokan air, irigasi pertanian, pengendalian banjir, hingga destinasi wisata masyarakat Lampung dan sekitarnya.
Akhirnya delapan dekade kemerdekaan Indonesia membuat Adhi Karya meneguhkan diri sebagai pilar pembangunan nasional yang berkontribusi memperkuat inffrastruktur dan menghubungkan potensi daerah di seluruh pelosok negeri.
Berbagai karya ikonik yang dihasilkan menjadi bukti nyata kalau semangat membangun perusahaan ini tidak pernah padam dan akan terus diwariskan untuk menginspirasi generasi penerus demi mewujudkan Indonesia yang lebih maju dan sejahtera.