Selasa, Desember 23, 2025
HomeBankBSN Resmi Beroperasi, Siap Jadi Katalisator Industri Perbankan Syariah Nasional

BSN Resmi Beroperasi, Siap Jadi Katalisator Industri Perbankan Syariah Nasional

PT Bank Syariah Naisonal (BSN) secara resmi mulai beroperasi Senin ini, 22 Desember 2025, secara serentak di seluruh cabangnya di Indonesia.

BSN semula merupakan unit usaha syariah (UUS) Bank Tabungan Negara (BTN), yang disetujui pemegang saham disapih menjadi bank umum syariah pada November 2025, setelah melakukan merger dengan Bank Victoria Syariah.

Penggabungan itu menjadikan BSN sebagai bank syariah terbesar kedua di bawah Bank Syariah Indonesia (BSI), dengan total aset Rp71,3 triliun per November 2025.

Mengusung visi menjadi mitra utama keuangan keluarga yang berkah dan amanah, BSN optimistis dapat menjadi katalisator di industri perbankan syariah nasional.

Direktur Utama BSN Alex Sofjan Noor menyatakan, mulai beroperasinya layanan secara nasional pada hari ini membuktikan BSN telah melangkah sesuai dengan peta jalan yang ditentukan perseroan.

Langkah awal ini menjadi momentum penting perseroan dalam mengimplementasikan strategi bisnis yang ekspansif dan agile, agar kinerja perseroan tumbuh positif secara berkelanjutan.

“Peresmian operasional BSN hari ini, merupakan hasil kerja keras dari rangkaian proses panjang yang dilalui perseroan dengan dukungan kuat para pemangku kepentingan. Kami percaya, dengan kekuatan fundamental yang dimiliki BSN serta peluang yang masih terbuka luas di ekosistem perbankan syariah, perseroan dapat meningkatkan kinerja sekaligus memantapkan posisi sebagai katalisator,” kata Alex usai ikut melayani nasabah di kantor cabang BSN Jakarta Harmoni, Senin (22/12/2025).

Baca juga: Aset Bank Syariah Tembus Rp1.028,18 Triliun. Tapi Hampir Semuanya Masih Bank Kecil

Alex memastikan, peralihan dari Unit Usaha Syariah (UUS) BTN menjadi BSN, tidak berdampak terhadap nasabah. Proses transisi dilakukan secara terstruktur sesuai dengan ketentuan regulator.

Jadi, nasabah tetap dapat menikmati produk dan layanan seperti sedia kala, tanpa harus melakukan perubahan administrasi. Bila terdapat informasi atau penyesuaian yang perlu diketahui nasabah, BSN akan menghubungi melalui saluran komunikasi resmi. “Kami memastikan keamanan dan kenyamanan nasabah adalah prioritas utama BSN,” tutup Alex.

Penggabungan UUS BTN dengan Bank Victoria Syariah telah memperkuat struktur dan skala bisnis BSN, sehingga menjadikannya bank umum syariah terbesar kedua di Indonesia dengan total aset mencapai Rp71,3 triliun per November 2025.

“BSN akan memaksimalkan ini untuk memperbesar pembiayaan dan memperluas ekspansi pasar. Kami ingin semua pihak dapat menikmati produk dan layanan tepercaya BSN yang berkah dan amanah,” pungkas Alex.

Berita Terkait

Ekonomi

Tabungan di Bank Terus Meningkat Jelang Akhir Tahun, Deposito Terus Menurun

Laporan uang beredar yang dipublikasikan Bank Indonesia, Senin (22/12/2025)...

Berita Terkini