Jumat, Oktober 24, 2025
HomeInfo produkMelandas Hadirkan Furnitur Asal Belanda Eichholtz

Melandas Hadirkan Furnitur Asal Belanda Eichholtz

Eichholtz, salah satu merek dagang dari Belanda untuk produk furnitur, lightings, dan aksesori interior, kini hadir di Indonesia melalui gerai yang dikelola langsung oleh Melandas Indonesia. Melandas pertama kali memperkenalkan konsep butik furnitur di Indonesia pada tahun 1999 dengan merek-merek furnitur kelas dunia seperti Natuzzi Editions, La-Z-Boy, Cattelan Italia dan Nicoletti Home.

Kini Eichholtz dihadirkan dalam Monobrand Store by Melandas  yang terletak di Plaza Indonesia, Jakarta. Pembukaan gerai dilakukan Kamis (6/12/2018) dihadiri Veridiana Lim, Direktur PT Chandra Jaya Sukses (Melandas) dan perwakilan dari Eichholtz Belanda. Di dalam gerai pengunjung diajak menyentuh dan merasakan langsung seperti apa nuansa interior yang bisa diwujudkan. Selebihnya adalah menikmati suasana dan keindahan detail dari setiap furnitur, lightings, dan aksesoris interior yang begitu ekspresif.

Tatanan interior bergaya eklektik di gerai Eichholtz, Jakarta (foto: HousingEstate/Susilo Waluyo)

Koleksi produk yang dijual terdiri dari berbagai gaya dan model dari gaya modern, chinoiserie, mid-century, vintage, art deco, hingga klasik. “Koleksi produknya yang sangat lengkap dan variatif merepresentasikan prospek bisnis yang baik. Di sisi lain Eichholtz memiliki harga yang terjangkau dan kualitas terbaik yang akan menjadikannya bisa bersaing di pasar Indonesia,” jelas Veridiana, Direktur Melandas. Eichholtz didirikan tahun 1990 oleh Theo Eichholtz dan telah memiliki reputasi yang sangat baik melalui pengalamannya menghiasi 10.000 lebih hotel mewah, restoran ternama, dan klub eksklusif di dunia.

Berita Terkait

Ekonomi

Pertumbuhan Ekonomi Digital Jakarta Tercepat di Asia Tenggara

Posisi Jakarta kian kuat sebagai salah satu ekonomi digital...

September Jumlah Uang Beredar Kian Besar. Tanda Ekonomi Terus Membaik?

Uang beredar adalah indikator aktivitas ekonomi. Kenaikan atau penurunan...

Bunga Masih Tinggi, Penyaluran Kredit Stagnan, Kredit yang Belum Dicairkan Besar

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menyatakan, penurunan BI-Rate 150...

Berita Terkini