Asia Pasifik Terus Mendominasi Investasi Global, Perkantoran dan Industri Jadi Primadona
Asia Pasifik terus menegaskan dominasi untuk panggung investasi global dan telah memainkan peran kunci dalam keseluruhan pergerakan modal. Menurut laporan terbaru dari Colliers Global Capital Flows Juni 2025, Singapura, Jepang, dan Hong Kong termasuk diantara 10 sumber modal global teratas pada kuartal pertama (Q1) 2025.
Secara peringkat, Singapura berada di posisi keempat, Jepang ketujuh, dan Hong Kong kesepuluh. Jepang berada di peringkat lima besar tujuan modal lintas batas global untuk aset tetap sementara Australia berada di posisi kedelapan dalam 10 besar. Pangsa aktivitas Jepang sendiri tetap di atas rata-rata dalam lima tahun terakhir.
“Asia Pasifik menjadi kawasan yang paling menarik untuk lokasi lahan pengembangan dengan tujuh dari 10 pasar teratas yang sebagian besar mempertahankan atau meningkatkan aktivitas investasi rata-rata dalam lima tahun terakhir hingga Q1 tahun ini,” ujar Lucy Mallick, International Capital Lead Colliers dalam siaran pers yang diterbitkan Selasa (10/06).
Baca juga: Pasar Properti Asia Pasifik Stabil Didorong Industri dan Ritel
Selanjutnya China dan Singapura berada di posisi teratas yang diikuti oleh Australia, Malaysia, dan India di posisi kelima hingga ketujuh. Hong Kong dan Jepang di posisi sembilan dan sepuh dengan China mempertahankan dominasi pasar yang mencapai 80 persen dari semua aktivitas investasi lintas batas.
Untuk segmennya, perkantoran menjadi sektor yang paling diminati di Asia Pasifik diikuti oleh industri dan ritel meskipun multifamily juga menjadi sektor yang menjadi pilihan teratas secara global. Asia Pasifik memiliki prospek ekonomi yang besar dan tetap positif untuk seluruh segmen.
Colliers juga menyebut, China, Hong Kong, India, dan Australia relatif tidak berubah tetapi ada sentumen yang telah melemah untuk Singapura, Korea Selatan, dan Jepang yang perlahan-lahan menaikkan suku bunga karena inflasi inti yang tinggi. Sementara itu Korea Selatan, Australia, dan Singapura mulai memangkas suku bunga pada Q1.
Baca juga: Perhotelan Asia Pasifik Jadi Sasaran Investasi Global
“Fokus investor global sedang bergeser dengan investor Eropa meningkatkan minatnya di pasar Asia Pasifik. Tentunya perubahan ataupun pergeseran ini membutuhkan waktu namun kami berharap momentum ini akan terus berlanjut hingga paruh kedua tahun ini dan seterusnya hingga tahun 2026,” beber Alex Worthington, Director of APAC Capital Markets, Key Client Account Management and Investor Intelligence Colliers.