Senin, Oktober 20, 2025
HomeBankAkad Masal KPR FLPP Bank BNI Untuk 779 Debitur

Akad Masal KPR FLPP Bank BNI Untuk 779 Debitur

Bank BNI terus memperkuat perannya sebagai mitra strategis pemerintah khususnya untuk penyediaan hunian bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Melalui kerja sama dengan Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) dan Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera), Bank BNI mendapatkan mandat untuk menyalurkan KPR subsidi fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) sebanyak 25 ribu unit pada tahun ini.

Jumlah tersebut melonjak lebih dari dua kali lipat dibanding kuota awal pada tahun lalu yang hanya sebesar 10.750 unit. Penyaluran ini menjadi bagian dari komitmen Bank BNI dalam mendukung program 3 jutarumah yang dicanangkan pemerintah untuk mengurangi backlog perumahan nasional.

Kesepakatan tersebut dituangkan dalam Nota Kesepahaman (MoU) yang ditandatangani di Grha BNI, Jakarta pekan ini. Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Utama Bank BNI Putrama Wahju Setyawan, Menteri PKP Maruarar Sirait, dan Komisioner BP Tapera Heru Pudyo Nugroho.

Saat acara penandatanganan MoU itu juga dihelat akad kredit massal secara hybrid yang melibatkan 779 debitur KPR subsidi. Sebanyak delapan perwakilan debitur mengikuti acara secara langsung sementara sisanya hadir secara daring dari berbagai wilayah Indonesia.

Menteri PKP Maruarar menyampaikan apresiasinya kepada Bank BNI atas dukungan konkret yang diberikan. “Hari ini sebanyak 779 debitur telah melaksanakan akad massal KPR subsidi dan ini bukan sekadar angka tetapi wajah-wajah keluarga yang akan memiliki tempat tinggal layak,” katanya.

Baca juga: BNI Lelang Aset Rumah Hingga Pabrik, Harganya Mulai Rp50 Juta

Dalam kesempatan yang sama, Komisioner BP Tapera Heru Pudyo Nugroho juga mengapresiasi kontribusi aktif Bank BNI dalam menyalurkan KPR subsidi. “Hingga hari ini Bank BNI telah menyalurkan sebanyak 6.025 unit KPR FLPP dengan nilai mencapai Rp759,57 miliar,” jelasnya.

Sementara Direktur Utama Bank BNI Putratama Wahju Setyawan mengatakan, dengan kuota penyaluran KPR FLPP yang diberikan sebanyak 25.000 unit dari total kuota nasional, hal ini menegaskan tingginya kepercayaan pemerintah kepada Bank BNI dalam menjalankan program perumahan.

“Dengan kuota sebanyak 25 ribu unit kami siap mendukung percepatan penyediaan rumah layak bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Ini adalah bentuk nyata dari komitmen kami untuk hadir di tengah masyarakat,” pungkasnya.

Terkait penyaluran KPR FLPP Bank BNI ingin menunjukkan kapasitasnya dalam menyalurkan pembiayaan dan juga mempertegas perannya sebagai agen pembangunan nasional yang berkomitmen menyediakan solusi keuangan inklusif dan berkelanjutan untuk seluruh lapisan masyarakat.

Berita Terkait

Ekonomi

Program Magang Berbayar Dibuka Lagi November, Kali Ini Untuk 80 Ribu Sarjana/Diploma

Pemerintah melalui Menko Perekonomian Airlangga Hartarto sudah meresmikan peluncuran...

Senin Besok Penyaluran BLT Rp900.000/KK untuk 35 Juta KK Dimulai

Untuk mendongkrak daya beli masyarakat sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi,...

Menko Airlangga: Bisa Jaga Pertumbuhan 5 Persen Per Tahun, Indonesia Jadi Negara Bright Spot

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut satu tahun...

Berita Terkini