Tak Ada Transaksi Besar Seperti Tahun Lalu, Triwulan II Penjualan Lahan Industri Anjlok
Marketbeat Cushman & Wakefield triwulan II 2025 dikutip Minggu (10/8/2025) mengungkapkan, pasokan lahan industri di Jabodetabek tetap tidak berubah dibandingkan triwulan I, dengan total luas 16.674 hektar, karena tak ada lahan industri baru yang masuk ke pasar.
Sementara untuk gudang, Cushman memperkirakan sekitar 166.559 m2 ruang gudang baru di Jakarta dan Bogor ditambahkan ke dalam total inventaris, sehingga pasokan ruang gudang hingga akhir Juni 2025 mencapai 3,15 juta m2.
Total transaksi penjualan lahan industri mencapai 66,34 hektar pada triwulan II, anjlok 63,7 persen secara tahunan (yoy) dibanding triwulan II 2024. Juga menurun dibanding penjualan triwulan I 2025 (qtq) yang tercatat hampir 100 ha.
Penurunan penjualan yang tajam itu terjadi, karena pada triwulan dua 2025 tidak ada transaksi besar lahan industri seperti pada triwulan dua tahun lalu. Triwulan dua tahun lalu mencatat transaksi besar lahan industri oleh korporasi kendaraan listrik (electric vehicle).
Permintaan lahan industri pada triwulan dua 2025 sebesar 66,34 ha itu, sebagian besar (41,3 persen) berasal dari industri manufaktur dan sektor otomotif 24,1 persen.
Penjualan lahan industri tersebut terjadi di Karawang dan Purwakarta (44,90 ha), Bekasi 15,44 ha, Subang 4 ha, dan Tangerang 2 ha.
Total selama tahun berjalan (ytd) atau Januari-Juni, penjualan lahan industri mencapai 164,04 ha (63,60 persen), dengan harga rata-rata Rp2,87 juta per m2, naik 2,9 persen (yoy).
Baca juga: Data Centre dan Otomotif Masih Menjadi Pendorong Utama Pasar Kawasan Industri
Sementara tingkat hunian rata-rata gudang sewa per Juni 2025 mencapai 81,64 persen, menurun tipis sebesar 0,90 persen dibandingkan triwulan satu, terutama karena masuknya pasokan baru yang masih dalam tahap awal okupansi.
Pola permintaan ruang gudang pada triwulan dua masih serupa dengan triwulan satu, dengan sektor otomotif dan logistik khususnya yang didorong oleh e-commerce dan ritel, memimpin dalam penyerapan pasar.
Rata-rata tarif sewa gudang tetap stabil di angka Rp79.768/m2/bln, yang menurut Cushman mengindikasikan permintaan yang tidak banyak berubah pada triwulan dua 2025.