Sabtu, September 13, 2025
HomeNewsEkonomiMerosot Tajam Ekspektasi Kaum Menengah Bawah Terhadap Penghasilannya ke Depan

Merosot Tajam Ekspektasi Kaum Menengah Bawah Terhadap Penghasilannya ke Depan

Survei Konsumen Bank Indonesia (BI) Agustus 2025 yang dipublikasikan akhir pekan ini memperkirakan, ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi enam bulan ke depan masih berada di zona optimis (indeks >100) namun sedikit menurun. Tercermin dari Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) Agustus 2025 sebesar 129,2, menurun dibanding 129,6 pada Juli 2025.

Dari tiga komponen penbentuk IEK, Indeks Ekspektasi Penghasilan (IEP) dan Indeks Ekspektasi Kegiatan Usaha (IEKU) tercatat sebesar 136,7 dan 128,2, meningkat dibanding periode sebelumnya sebesar 136,4 dan 127,5.

Kenaikan IEP ditopang peningkatan optimisme kaum menengah (pengeluaran Rp3,1-4 juta) dan kalangan atas (pengeluaran >Rp5 juta). Sementara optimisme tiga kelompok lain merosot terhadap prospek penghasilannya dalam 6 bulan ke depan.

Penurunan optimisme terbesar terjadi pada kalangan bawah (pengeluaran Rp1-2 juta) dan menengah bawah (pengeluaran Rp2,1-3 juta), dari IEP 129,4 menjadi 121,5 dan dari 130,7 menjadi 127,4.

Baca juga: Konsumen Lebih Optimis dengan Prospek Lapangan Kerja, Tapi Kurang Yakin dengan Prospek Kegiatan Usaha

Begitu juga terhadap prospek kegiatan usaha atau IEKU. Hanya kaum menengah atas (pengeluaran Rp4,1-5 juta) dan kalangan atas (pengeluaran >Rp5 juta) yang meningkat optimismenya. Masing-masing dari IEKU 128 menjadi 131,6 dan dari 130,7 menjadi 135,2.

Sedangkan kaum bawah, menengah bawah, dan menengah menurun optimismenya terhadap prospek kegiatan usaha ke depan. Penurunan terdalam juga terjadi pada kaum bawah dan menengah bawah, dari IEKU 109,8 menjadi 107,1 dan dari 118,8 menjadi 115,5.

Sementara ekspektasi terhadap ketersediaan lapangan kerja, hanya kelompok berpendidikan pasca sarjana yang meningkat optimismenya. Peningkatannya juga amat tajam.

Tercermin dari Indeks Ekspektasi Ketersediaan Lapangan Kerja (IEKLK) lulusan pasca sarjana yang mencapi 142,7 dibanding 124 pada periode sebelumnya.

Sedangkan lulusan SMA, akademi/diploma, dan sarjana menurun optimismenya terhadap prospek ketersediaan lapangan kerja 6 bulan ke depan. Paling dalam penurunan IEKLK-nya lulusan akademi/diploma dan sarjana, dari 130,2 menjadi 123,3 dan dari 131,1 menjadi 124,2.

Berita Terkait

Ekonomi

Cicilan Utang Meningkat, Kaum Menengah ke Bawah Kurangi Belanja

Dalam tiga bulan terakhir (Juni-Agustus 2025) proporsi pendapatan masyarakat...

Penguatan Rupiah Berlanjut Pekan Ini

Data ekonomi Amerika Serikat (AS) dan penggelontoran likuiditas Rp200...

Kurang Yakin dengan Kondisi Ekonomi, Kaum Bawah Jadi Pesimis dengan Penghasilannya

Kayakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi terus menurun kendati masih...

Berita Terkini