Satu Dekade GPA, Bukan Lagi Ajang Awards Tapi Legacy Hingga Benchmark Properti

Riset Indonesia Property Watch (IPW) menyebut, pasar perumahan masih sedikit melambat dibandingkan tahun lalu. Namun situasi itu juga diikuti dengan potensi yang luar biasa selain eskalasi pertumbuhan yang mulai terlihat saat ini.
Dalam konsteks itu, catatan Rumah123 per Agustus 2025 juga memberikan gambaran yang optimistis. Pertumbuhan listing proyek primary secara tahunan (year on year/yoy) tercatat sebesar 17,6 persen sementara bulanan naik 1,7 persen.
Dari sisi minat permintaan, sepanjang Januari hingga Agustus 2025 minat permintaan terhadap proyek primary yang dikembangkan oleh perusahaan developer di Indonesia naik 15,6 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
CEO IPW Ali Tranghanda mengatakan, dinamika ini menggarisbawahi kebutuhan akan standar kredibel, sistem pembuktian kualitas, dan benchmark yang dapat diandalkan konsumen, developer, maupun pemangku kepentingan lainnya.
“Industri properti tengah berada pada persimpangan penting. Sejumlah kebijakan strategis, dinamika, hingga tren pasar dalam beberapa waktu terakhir menunjukkan betapa sektor ini semakin membutuhkan pondasi kredibilitas dan standar kualitas yang kuat untuk terus tumbuh di masa depan,” ujarnya melalui siaran pers yang diterbitkan Selasa (30/09).
Dalam konteks itu pula IPW dan Rumah123 kembali menyelenggarakan Golden Property Awards (GPA) 2025 sebagai suatu penghargaan sekaligus sistem pembuktian kualitas proyek berbasis data dan integritas dengan standar penilaian yang ketat. Ajang ini juga menjadi referensi yang dapat memperkuat kepercayaan publik pada sektor properti di tengah dinamika pasar saat ini.
President Marketing Rumah123 Andry Law menambahkan, sebagai perusahaan marketplace properti, Rumah123 mendukung penuh visi untuk menciptakan penghargaan dengan standar terbaik di dunia properti dan GPA telah hadir sebagai rujukan kredibel yang membantu masyarakat memilah proyek terbaik.
“Kolaborasi Rumah123 dengan IPW melalui event yang diselenggarakan pekan ini, pada akhirnya untuk memastikan ekosistem properti yang lebih transparan dan sehat sekaligus mendorong developer untuk beradaptasi dengan kebutuhan pasar secara konsisten dengan mengedepankan kualitas,” katanya.
Baca juga: 3 Township SML Raih Penghargaan GPA
Di tengah derasnya informasi dan pilihan hunian di pasar, GPA membantu masyarakat, terutama pencari rumah (property seeker) untuk mengenali proyek-proyek properti terbaik yang layak dipercaya baik dalam skala lokal maupun nasional. Melalui kampanye #RumahUntukSemua, Rumah123 juga akan terus mendorong berbagai referensi dan solusi properti untuk masyarakat.
Dalam sambutannya, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan, sangat menyambut baik para pelaku di bidang properti yang ingin terus maju dan berkembang di tengah tantangan lebih dari 9,9 juta kepala keluarga yang belum memiliki rumah dan sekitar 26 juta masyarakat tinggal di rumah yang tidak layak huni.
“Kami yang memegang amanah di kementerian sangat menyambut baik para pelaku di bidang properti yang ingin terus maju dan berkembang. Supaya akses terhadap perumahan semakin luas dengan pembiayaan yang lebih terjangkau sehingga semakin banyak masyarakat bisa menikmati kehidupan yang layak,” ujar AHY yang juga menerima anugerah Tokoh Penggerak Pasar dan Infrastruktur Perumahan Indonesia.
Mengusung tema besar “The Legacy”, GPA 2025 menandakan konsistensi perjalanan satu dekade penuh Selama 10 tahun itu, GPA telah mengukuhkan diri bukan hanya sebagai ajang penghargaan tapi juga simbol kredibilitas dan optimisme bagi pelaku industri dan konsumen.
“GPA 2025 menandai babak penting dalam perjalanannya dengan mengusung warisan (legacy) dan kontribusi besar figur-figur legendaris yang telah mendorong industri properti Indonesia. Tahun ini, GPA 2025: The Legacy menjadi momen spesial sebagai ajang reuni para penerima penghargaan sebelumnya (2015, 2017, 2019, 2023) sekaligus penghargaan kepada tokoh nasional terkait lain yang telah menorehkan jejak warisan dalam industri properti,” beber Ali.
IPW dan Rumah123 akan menghadirkan 17 figur atau perwakilan keluarga mereka, termasuk diantaranya (alm.) Ciputra, Mochtar Riady, Trihatma K. Haliman, Alexander Tedja, Soetjipto Nagaria, (alm.) Hendro S. Gondokusumo, Herman Soedarsono, serta Setyono Djuandi Darmono. Nama-nama besar lainnya seperti (alm.) Cosmas Batubara, Budiarsa Sastrawinata, James Riady, Muktar Widjaja, The Ning King.
Baca juga: CitraGarden Serpong dan Summarecon Crown Gading Project of The Year 2023
Kemudian empat tokoh nasional terkait, seperti, Enggartiasto Lukita, Candra Ciputra, Panangian Simanungkalit dan (alm.) M Yusuf Asy’ari. Secara keseluruhan, GPA 2025 mengumumkan para pemenang di empat kategori utama, mencakup total 85 penerima penghargaan, termasuk 10 penghargaan Best of the Best.
“GPA 2025 diharapkan mampu mendorong lebih banyak pelaku untuk menjaga kualitas proyek, memperkuat kolaborasi lintas sektor, dan menjawab tantangan pasar perumahan nasional secara konkret. Harapannya penghargaan ini selalu menjadi suatu bentuk nyata dukungan pada ekosistem properti Indonesia agar tumbuh sehat, kredibel, dan terpercaya di masa depan,” pungkas Andry.