150 Perumahan Murah Ikut Pameran di Senayan
Ada acara menarik yang patut dikunjungi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) khususnya yang belum memiliki rumah. Di JCC Senayan Jakarta berlangsung pameran rumah murah “Rumah Rakyat Expo 2014” yang diselenggarakan Kementrian Perumahan Rakyat. Pameran yang dibuka Menteri Perumahan Rakyat (Menpera) Djan Faridz ini diikuti 150 perumahan murah dari 77 pengembang. Perumahannya berlokasi di kawasan Jabodetabek, Serang (Banten), Semarang, Malang, Batam, dan Banjarmasin.

Pameran yang digelar pada 3-7 September 2014 itu juga diikuti delapan bank penyalur KPR dan empat mitra kerja, yakni Bapertarum-PNS, PT SMF, BPJS, dan YKPP. Harga rumahnya berkisar Rp90 jutaan – Rp170 jutaan. Di Bogor perumahannya antara lain Puri Arraya (Ciampea), Taman Edelweiz, Villa Situsari Indah dan Fontana Lake (Cileungsi), Bukit Riscon (Kedung Waringin), Bumi Parung Panjang, Griya Garuda Permai (Jonggol). Di Depok tidak banyak, salah satunya Citra Kalisuren.
Paling banyak di Tangerang, sebutlah Taman Kirana, Mutiara Tigaraksa, Triraksa Village 2, Mustika Tigaraksa, dan Puri Permai. Kelima perumahan tersebut lokasinya di Tigaraksa, Tangerang. Selain itu masih ada beberapa perumahan tidak jauh dari Tigaraksa, misalnya Bukit Cikasungka, Taman Adyaksa, dan Kemuning Permai.
Sementara di Bekasi ada Puri Nirwana (Cikarang), Kirana Cikarang, Bekasi Green City, Bekasi Utara. Puri Nirwana menawarkan rumah seharga Rp118-120 juta (27/60 – 36/60), sedangkan dua lainnya Rp120-135 juta. Di Serang, banten, perumahannya antara lain Bukit Tirta Nirmala (Kuranji), Banten Indah Permai (Unyur-Serang), Puri Tambak (Ciagel-Serang).
Menpera mengatakan, rumah sebagai kebutuhan dasar masih banyak yang belum terpenuhi. Masih banyak juga yang sudah memiliki rumah namun kondisinya tidak layak selain banyak rumah yang tidak sesuai peruntukannya karena berdiri di bantaran sungai, sekitar rel kereta api, kolong jembatan, dan daerah rawan bencana. “Pameran ini upaya pemerintah untuk mempertemukan suplai rumah murah dari pengembang dengan masyarakat. Pemenuhan rumah menjadi tanggung jawab bersama antara pemerintah, pemerintah daerah, pengembang, perbankan, dan masyarakat,” ujarnya.
Djan menyebutkan, Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) untuk subsidi bunga rumah murah sudah disalurkan untuk 450 ribu unit, 850 ribu unit rumah susun sewa, 15 ribu rumah di perbatasan, dan bantuan untuk rumah tidak layak sebesar 700 ribu unit. Djan mengaku senang karena Kemenpera akhirnya bisa menyelenggarakan pameran rumah seperti Real Estat Indonesia (REI) dan Bank BTN. Target penjualan selama lima hari pameran sebanyak 5.000 unit senilai Rp600 miliar. “Pameran yang kita selenggarakan gratis. Saya berharap pengembang dan perbankan terus mendukung event seperti ini,” tandasnya. Yudis
Bogor
- Puri Arraya (Ciampea)
- Taman Edelweiz
- Villa Situsari Indah
- Fontana Lake
- Bukit Riscon
- Bumi Parung Panjang
- Griya Garuda Permai
Depok
Tangerang
- Taman Kirana
- Mutiara Tigaraksa
- Triraksa Village 2
- Mustika Tigaraksa
- Puri Permai
- Bukit Cikasungka,
- Taman Adyaksa
- Kemuning Permai
Bekasi