Apartemen di Surabaya Timur Bidik Mahasiswa

Seperti di Jakarta dan kawasan sekitarnya, sejumlah pengembang apartemen di Surabaya membidik pasar mahasiswa. Mereka mengembangkan apartemen di Surabaya Timur dekat dengan beberapa kampus ternama. Lokasinya di sekitar MERR (middle east ring road), jalan lingkar tengah timur, yang menghubungkan kawasan sekitar Bandara Juanda dengan pusat kota Surabaya.

Colliers International Indonesia menyebutkan, di kawasan ini dikembangkan tiga proyek apartemen, yaitu Taman Melati Surabaya@MERR, Puncak MERR, dan Puri City. “Pengembang mengincar Surabaya Timur karena dekat dengan institusi pendidikan,”  kata Ferry Salanto, Associate Director Research Colliers International Indonesia, di Jakarta, belum lama ini.

Ketiga apartemen tersebut memang cukup dekat dengan beberapa kampus ternama di Surabaya, sebutlah Universitas Airlangga (Unair), Institut Sepuluh November Surabaya (ITS),  dan Ubaya. Sebelumnya, PT Pakuwon Jati sudah lebih dulu membangun Educity Apartment di Jl Kejawen Putih. Apartemen dua menara sebanyak 1.710 unit itu cukup dekat dengan kampus Widya Mandala.

Apartemen Puncak MERR (2.200 unit) yang dikembangkan Puncak Group di Jl Kedung Baruk malansir tipe studio (21,5 m2) – tipe 3 kamar (61,5 m2) seharga Rp290 – 670 juta. Apartemen 39 lantai itu akan diserahterimakan tahun 2019.

Taman Melati di Jl Sutorejo yang memasarkan 1.130 unit melansir dua tipe, studio (24,7 m2) dan 2 kamar. Tipe studio dibandrol Rp400 jutaan dan 2 kamar Rp800 jutaan. Apartemen dari PT Adi Persada Property itu dekat dengan kawasan elit Darmahusada Indah, Kertajaya Indah, dan Galaxy Mall. Kendati membidik mahasiswa area parkirnya disediakan hingga enam lantai. Sementara Puri City di Jl Rungkut Madya memasarkan tower C sebanyak 550 unit. Harganya Rp15,5 juta/m2.

Menurut Ferry, selain kansumen lokal, apartemen di Surabaya banyak dibeli orang-orang dari luar daerah.  Mereka membeli untuk dipakai sendiri di saat melakukan perjalanan dinas, juga untuk anaknya yang tengah kuliah di Surabaya. Selain itu tidak sedikit konsumen yang membeli untuk disewakan.