Sabtu, Desember 13, 2025
HomeNewsIbukotaPembangunan Jalan Layang Busway Ciledug – Tendean Dimulai

Pembangunan Jalan Layang Busway Ciledug – Tendean Dimulai

Pembangunan infrastruktur dan penambahan panjang jalan di DKI Jakarta awal tahun ini langsung dimulai. Salah satunya adalah jalan layang khusus busway rute Ciledug  – Tendean (Jakarta Selatan).  Pembangunan jalan layang sepanjang 9,8 kilometer  yang menelan anggaran sebesar Rp2,5 triliun ini pembangunannya diresmikan hari ini, Selasa (10/3), oleh Wakil Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat.

Wakil Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat meresmikan pembangunan jalan Layang Busway Ciledug - Tendean
Wakil Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat meresmikan pembangunan Jalan Layang Busway Ciledug – Tendean

“Ini (pembangunan jalan layang busway Ciledug-Tendean) sangat penting. Pembangunan (jalan layang ini) paling panjang di DKI Jakarta sepanjang 9,8 kilometer,” kata Djarot  usai melakukan peletakan batu pertama (ground breaking) jalan layang ini di Jl Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Pembangunan jalan layang busway ini dimaksudkan untuk mengurangi kemacetan di koridor Ciledug Raya – Kebayoran Lama yang cukup parah. Nanti kalau jalur busway ini beroperasi masyarakat diharapkan menggunakan bus Transjakarta, tidak lagi menggunakan kendaraan pribadi.

Menurut Djarot, jalan layang ini ditargetkan selesai pada Desember 2016. Pembangunannya akan dikebut sehingga diharapkan bisa selesai lebih cepat dari yang direncanakan. “Kita berusaha, semakin cepat semakin baik.  Targetnya selesai Desember 2016, tapi kalau bisa selesai September, Alhamdulillah,” kata Djarot.

Jalan layang Ciledug – Tendean akan menjadi rute busway koridor 13.  Ujung koridor ini di depat kampus Budi Luhur, Ciledug. Kalau koridor 13 beroperasi jangkauan layanan Transjakarta semakin luas. Masyarakat di sekitar Ciledug dan dari Kota Tangerang dapat punya alternatif angkutan umum yang nyaman dan murah.

“Ini (pembangunan jalan layang) sangat penting. Pembangunan paling panjang di DKI Jakarta sepanjang 9,8 kilometer,” kata Djarot yang mewakili Gubernur DKI dalam ground breaking di pembangunan jalan layang Kapten Tendean – Blok M – Ciledug.

Proyek jalan layang ini akan terbagi dalam delapan paket kegiatan yang dikerjakan oleh delapan kontraktor. Kedelapan paket itu adalah paket Tendean, Santa, Trunojoyo, Taman Puring, Kebayoran Lama, Kostrad, Seskoal, Adam Malik, dan Ciledug.

Berita Terkait

Ekonomi

Modal Asing Kembali Kabur, Tapi Rupiah Stabil

Aliran modal asing portofolio sangat fluktuatif. Mudah masuk dan...

Bank BNI Dorong UMKM Hingga Pekerja Migran Naik Kelas

Bank BNI kembali memperkuat komitmen untuk meningkatkan literasi keuangan...

Ini 8 Sektor Prioritas untuk Dongkrak Ekonomi 2026, Tidak ada Sektor Perumahan

Menjelang akhir 2025, pemerintah terus mempersiapkan arah kebijakan ekonomi...

Berita Terkini