Apartemen Mewah Rp5,7 Triliun di Sydney Ini Dibangun Developer Asal Indonesia
Developer asal Indonesia yang mengibarkan bendera usaha di Australia, Iwan Sunito, kembali meluncurkan proyek property baru Infinity by Crown di Sydney Australia. Proyek senilai Rp5,7 triliun ini dikonsep sebagai state of the art dengan tampilan yang menembus batasan arsitektur yang selama ini ada. Iwan menyebut proyek yang mencakup 401 unit apartemen mewah ini mengusung desain futuristik dengan sejumlah terobosan elemen desain.
“Proyek ini dirancang oleh Koichi Takada Architec yang mengusung semangat revolusioner di pusat kota Green Square baru di Sydney. Green Square dirancang sebagai kota pintar berkonsep masa depan dengan hunian yang terintegrasi dengan fasilitas yang diperlukan penghuni,” ujar Iwan di Jakarta, Senin (27/7).
Kota dengan konsep smart city akan menjadi tren mengingat pada tahun 2050 nanti ada 2,5 miliar orang tinggal di kawasan perkotaan. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) juga member perhatian khusus terhadap tuntutan perencanaan kota khususnya perhatian yang lebih besar terhadap kota-kota kecil saat ini yang perkembangannya kian pesat.
Menurut PBB saat ini sebanyak 54 persen populasi dunia tinggal di perkotaan dan akan meningkat hingga 66 persen pada tahun 2050. Karena itu Infinity by Crown berusaha “mencuri” start dengan mengembangkan konsep futuristik melalui penggabungan teknologi terkini dan unsur-unsur alam sebagai sebuah five stars resort.
“Kami menerapkan apa yang sudah menjadi DNA dari setiap produk Crown Group, yaitu SPACE yang berarti substance, prestige, architectural intelligence, commercial, dan experiences. Bentuk yang paling mencolok dari proyek ini adalah bangunan melingkar yang unik dengan rongga menghadap ke utara fasad sehingga memungkinkan cahaya alami menembus pusat taman plaza dan balkon apartemen,” imbuhnya.
Struktur bangunan apartemen yang dirancang berjenjang pada sisi selatan akan memberi jalan masuk sinar matahari sepanjang tahun. Pada bagian ini akan dijadikan kebun eksternal bertingkat. Sementara itu lounge dan ruang serba guna di sisi utara akan mendapatkan pemandangan dan cahaya dari sebelah utara.
Desain fasad apartemen ini menampilkan jendela kaca dari lantai hingga langit-langit ditambah teras rooftop. Konsep desain ini mendapatkan penghargaan dari Urban Development Institute of Australia (UDIA) sebagai Best Concept Design. Iwan bahkan menyebut apartemen ini akan menjadi gedung ikonik baru di Sydney.
“Ini untuk pembuktian saya bahwa orang Indonesia bisa membuat karya spektakuler seperti ini. Saat ini kami sudah menerima ratusan pendaftaran dari konsumen lokal maupun internasional. Pembangunannya ditargetkan akan selesai pada tahun 2019,” ujarnya.