Sabtu, Desember 13, 2025
HomeNewsBerita UmumPanasonic Suplai Listrik Mandiri Di Area Terisolasi

Panasonic Suplai Listrik Mandiri Di Area Terisolasi

Perusahaan perangkat elektronik Panasonic kembali melakukan aksi sosial perusahaannya (corporate social responsibility/CSR) untuk pengadaan suplai listrik secara mandiri berupa Power Supply Container di SDN Malabar 04, Desa Banjarsari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Perangkat ini untuk mendukung sarana pendidikan di wilayah pegunungan (1.500 dpl) yang selama 32 tahun terisolasi dari aliran listrik.

Power Supply Container di SDN Malabar 04, Kabupaten Bandung
Power Supply Container di SDN Malabar 04, Kabupaten Bandung

Menurut Presiden Direktur PT Panasonic Gobel Eco Solution Sales Indonesia Takashi Ogasawara, seperti yang tercantum dalam publikasi yang diterima housing-estate.com, Minggu (9/8), SDN Malabar 04 terletak di tengah perkebunan teh yang terisolasi 1-2 km dari area yang sudah mendapatkan pasokan listrik PLN. Selama ini sekolah ini telah berjuang sendiri untuk menyediakan sarana pendidikan yang memadai di tengah kesulitan mendapatkan pasokan listrik.

Panasonic Power Supply Container
Panasonic Power Supply Container

“Power Supply Container yang kami hibahkan ini merupakan tenaga penghasil listrik mandiri yang menggunakan panel surya dan unit baterai Panasonic. Dengan perangkat ini bisa memberikan pasokan listrik untuk keperluan setiap kelas termasuk untuk pompa air karena sekolah ini juga memiliki masalah air bersih,” ujarnya.

Panasonic juga memberikan pelatihan dan dukungan teknis terkait pengoperasian, manajemen, dan pemeliharaan peralatan sehingga perangkat ini bisa digunakan untuk waktu yang panjang. Selain itu, Panasonic juga akan berupaya untuk memperluas pasokan listrik yang stabil ke daerah-daerah yang selama ini kesulitan pasokan listrik.

Edukasi lainnya, Panasonic juga memberikan edukasi terkait gaya hidup yang lebih baik untuk kawasan-kawasan yang memiliki masalah infrastruktur pasokan listrik. “Power Supply Container ini dilengkapi dengan 12 modul surya yang memiliki efisiensi konversi yang tinggi dan dapat menghasilkann sekitar 3.000 watt tenaga listrik. Alat ini juga mampu menyediakan penyimpanan daya hingga 17,2 kilo watt/jam,” tandasnya.

Berita Terkait

Ekonomi

Modal Asing Kembali Kabur, Tapi Rupiah Stabil

Aliran modal asing portofolio sangat fluktuatif. Mudah masuk dan...

Bank BNI Dorong UMKM Hingga Pekerja Migran Naik Kelas

Bank BNI kembali memperkuat komitmen untuk meningkatkan literasi keuangan...

Ini 8 Sektor Prioritas untuk Dongkrak Ekonomi 2026, Tidak ada Sektor Perumahan

Menjelang akhir 2025, pemerintah terus mempersiapkan arah kebijakan ekonomi...

Berita Terkini