Sabtu, Desember 13, 2025
HomeBerita Properti4 Langkah Rapikan Rumah

4 Langkah Rapikan Rumah

Rumah yang berantakan selain tidak enak dipandang juga akan menyulitkan kita ketika akan menggunakan sesuatu karena penyimpanannya yang tidak tepat. Menurut sebuah riset, rata-rata orang menghabiskan waktu sekitar 20 menit per hari untuk menemukan sesuatu yang dibutuhkannya mulai dari barang sehari-hari hingga mencari file di komputer.

Ruang keluarga mungil

Menurut Bayu Fristanty dari Rapi-Rapi Professional Organizer, sebuah perusahaan jasa pengorganisasian interior rumah, waktu 20 menit ini kalau dikalikan 1 tahun merupakann suatu angka yang sangat besar dan mestinya bisa dialokasikan untuk melakukan hal yang lebih bermanfaat.

“Ada 4 langkah yang bisa kita lakukan untuk membuat hunian kita lebih rapi. Kerapian kita dalam mengorganisasi aneka barang akan memudahkan juga ketika suatu saat kita membutuhkannya sehingga tidak perlu membuang waktu menjadi sia-sia,” ujarnya di acara talkshow Eco & Compact Living yang diadakan di Prajawangsa City (Synthesis Development) Jakarta, Sabtu (19/11).

Terlebih di hunian saat ini yang semakin kecil dan kompak seperti unit apartemen, pengorganisasian aneka barang di rumah mutlak dibutuhkan. Adapun 4 langkah yang disarankan oleh Bayu yaitu review and assess untuk memahami dulu perilaku serta rutinitas kita. Pilih ruang mana yang akan dirapikan terlebih dulu dan buat skala prioritas barang yang akan dirapikan.

Kedua, group and sort yang berarti kita sudah mulai memilah, memilih, dan menyortir barang yang kita miliki dan mengelompokan sesuai fungsinya. Ketiga place it, yaitu memberikan tempat yang layak bagi setiap barang yang kita miliki dan terakhir adalah maintain, yaitu mempertahankan sistem yang sudah kita buat sehingga isi rumah tetap rapi.

“Realistis dan tahu diri, jangan sampai barang yang tidak dipakai tetap disimpan yang pada akhirnya malah menganggu ruang gerak kita. Pilah mana yang dibuang, yang masih bisa dimanfaatkan, di-recycle, dijual, atau didonasikan. Ingat, rumah yang berantakan lebih berpotensi terhadap polusi hingga sarang penyakit karena jadi sarang tikus, kecoa, maupun nyamuk,” pungkasnya.

Berita Terkait

Ekonomi

Modal Asing Kembali Kabur, Tapi Rupiah Stabil

Aliran modal asing portofolio sangat fluktuatif. Mudah masuk dan...

Bank BNI Dorong UMKM Hingga Pekerja Migran Naik Kelas

Bank BNI kembali memperkuat komitmen untuk meningkatkan literasi keuangan...

Ini 8 Sektor Prioritas untuk Dongkrak Ekonomi 2026, Tidak ada Sektor Perumahan

Menjelang akhir 2025, pemerintah terus mempersiapkan arah kebijakan ekonomi...

Berita Terkini