Sabtu, Oktober 25, 2025
HomeBerita PropertiPengembang APP dan PPD Luncurkan Trans Jabodetabek Premium

Pengembang APP dan PPD Luncurkan Trans Jabodetabek Premium

PT Adhi Persada Properti (APP), anak usaha PT Adhi Karya  Tbk, menjalin kerja sama dengan Perusahaan Umum Pengangkut Penumpang Djakarta (Perum PPD) dalam pengadaan bus Trans Jabodetabek Premium dengan rute dari proyek APP Grand Dhika City (GDC) Lifestyle Jatiwarna, Kota Bekasi (Jawa Barat), ke beberapa titik di Jakarta.

Kerja sama dimaksudkan untuk menghubungkan proyek-proyek properti yang dikembangkan APP dengan jalur transportasi umum.

“Kami tidak sekadar membangun hunian tapi membangun kehidupan, sehingga masalah transportasi untuk penghuni di proyek yang kami kembangkan juga harus dipikirkan. Kerja sama dengan Perum PPD ini akan menjadi titik awal sinergi kami berikutnya di seluruh proyek yang kami kembangkan supaya terintegrasi dengan transportasi umum,” kata Agus Sitaba, Direktur Utama APP, saat meresmikan pengoperasian bus Trans Jabodetabek Premium dari GDC Lifestyle Jatiwarna, Kamis (1/2/2018).

Pada tahap awal APP-PPD menyediakan dua rute dari GDC Lifestyle Jatiwarna ke Plaza Senayan dan Mal Ciputra Grogol di Jakarta. Saat ini keberangkatannya setiap baru tiga kali, mulai pukul 05.30, 05.45, dan 06.00 WIB dengan kepulangan dari Senayan pukul 15.30, 16.00, dan 16.30 WIB dan dari Grogol pukul 16.30, 17.00, dan 17.30 WIB.

Direktur Utama Perum PPD Pande Putu Yasa menyatakan, Trans Jabodetabek Premium diharapkan membantu mengubah perilaku bertransportasi warga Jabodetabek dari menggunakan kendaraan pribadi ke transportasi umum.

“Makanya konsepnya premium karena busnya dilengkapi tersedia AC, koneksi WiFi, colokan, kursi yang bisa direbahkan, dan lain-lain. Tarifnya masih promosi, hanya Rp10 ribu dari normalnya nanti mungkin sekitar Rp25 ribu,” ungkapnya.

Agus menyebut sinergi dengan penyedia transportasi umum ini akan terus dikembangkan seiring peningkatan kebutuhan di kawasan pengembangan proyeknya. Selain dengan menambah armada, trayeknya juga akan terus disesuaikan dengan keberadaan jalur transportasi massal seperti stasiun LRT, kereta komuter, dan lain-lain di megapolitan Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi).

“Sudah saatnya transportasi umum menjadi bagian tak terpisahkan dari pengembangan proyek. Fasilitas ini juga bukan hanya untuk penghuni proyek yang kami kembangkan, juga untuk masyarakat umum. Jadi, pengembangan proyek tetap menjadi bagian integral dari  lingkungan sekitarnya dan masyarakat juga mendapatkan kemudahan dengan adanya proyek kami,” tutur Agus.

Berita Terkait

Ekonomi

Trump Suka-Suka Bikin Kebijakan, Rupiah Kian Melemah

Presiden AS Donald Trump dengan kebijakan suka-sukanya, masih menjadi...

Pertumbuhan Ekonomi Digital Jakarta Tercepat di Asia Tenggara

Posisi Jakarta kian kuat sebagai salah satu ekonomi digital...

September Jumlah Uang Beredar Kian Besar. Tanda Ekonomi Terus Membaik?

Uang beredar adalah indikator aktivitas ekonomi. Kenaikan atau penurunan...

Bunga Masih Tinggi, Penyaluran Kredit Stagnan, Kredit yang Belum Dicairkan Besar

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menyatakan, penurunan BI-Rate 150...

Berita Terkini