Senin, September 8, 2025
HomeBerita PropertiKementerian PUPR Bangun 3 Rusun untuk 2 Kejaksaan Tinggi

Kementerian PUPR Bangun 3 Rusun untuk 2 Kejaksaan Tinggi

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membangun satu tower rumah susun (rusun) tiga lantai untuk para pegawai Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah di Kota Semarang. Saat ini progresnya sudah mencapai 85%.

Menurut Direktur Rumah Susun Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Aswin Grandiarto Sukahar, pembangunan rusun itu merupakan upaya pemerintah menyediakan hunian yang layak untuk para ASN Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah yang berasal dari luar Kota Semarang.

“Supaya mereka bisa tinggal bersama keluarga masing-maisng, dan fokus bekerja melayani masyarakat dengan baik,” katanya saat melakukan kunjungan kerja ke Kota Semarang, Jawa Tengah, Selasa (25/6/2024), seperti dikutip keterangan tertulis Balai P2P Jawa Tengah/Bagian Hukum dan Komunikasi Publik Ditjen Perumahan.

Aswin menyebutkan, awal September rusun tersebut diharapkan sudah rampung dan diresmikan serah-terimanya kepada Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah. Rusun Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah itu berada di Jalan Mucharom In Kedungmundu, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang.

Rusun tiga lantai itu berisi 46 unit hunian tipe 36. Rusun dilengkapi fasilitas umum berupa gazebo, ruang pertemuan, tempat parkir kendaraan untuk mobil dan sepeda motor. Fasad rusun didesain bernuansa budaya Jawa Tengah, dan juga gerbang masuknya.

Baca juga: Kementerian PUPR Bangun 3 Rusun ASN dan TNI di Papua Barat Daya

Tidak hanya di Semarang, Kementerian PUPR juga membangunkan rusun serupa untuk para pegawai Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Utara di Manado.

Menurut Direktur Jenderal Perumahan Iwan Suprijanto saat melakukan kunjungan kerja ke Kota Manado, medio Juni lalu, Rusun Kejaksaan Tinggi Sulut itu dibangun di atas lahan 5.800 m2 di Kelurahan Tingkulu, Kecamatan Wanea, Kota Manado.

Rusun yang mulai dibangun pada tahun anggaran 2023-2024 itu terdiri satu tower setnggi empat lantai, mencakup 44 unit hunian tipe 36.

Sebelumnya BP2P Sulawesi l telah merampungkan pembangunan satu tower Rusun Kejati Sulawesi Utara. Sedangkan untuk tower kedua ini progres pembangunannya sudah mencapai sekitar 45 persen. Target penyelesaiannya juga awal September mendatang.

“Kami juga akan melengkapi rusun dengan furniture seperti kasur, lemari, meja makan, sofa, meja dan lain-lain. Dengan demikian para penghuni tinggal membeli barang-barang atau peralatan rumah tangga lainnya,”  ujar Iwan.

Berita Terkait

Ekonomi

Utang Pinjol dan Paylater Warga RI Terus Meningkat Tinggi

Buy now pay later (BNPL) adalah layanan keuangan yang...

Belasan Investor Kazakhstan Lirik IKN

Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia...

Program Perumahan Salah Satu yang Diharapkan Buka Lapangan Kerja

Pemerintah terus menjalin kolaborasi dengan pelaku usaha untuk membuat...

Menko Airlangga Minta Pengusaha Tahan PHK dan Buka Program Magang Berbayar untuk Sarjana Baru

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto meminta para pengusaha...

Berita Terkini