Senin, September 8, 2025
HomeBerita PropertiJanuari-Juli Ekspor Modest Fashion Capai USD632,76 Juta

Januari-Juli Ekspor Modest Fashion Capai USD632,76 Juta

Bank Indonesia (BI) terus mendukung pengembangan ekonomi dan keuangan syariah (eksyar). Salah satunya melalui upaya menjadikan Indonesia sebagai kiblat modest fashion dunia, sejalan dengan visi menjadi pusat produsen halal terkemuka di dunia sebagaimana tertuang dalam Masterplan Industri Halal Indonesia (MPIHI).​

Modest fashion adalah gaya berpakaian tertutup dengan tidak mengekspos tubuh, tidak transparan, dan tidak mengekspos kulit berlebihan. Gaya pakaian ini disebut selaras dengan busana muslim.

BI mencatat nilai ekspor komoditas modest fashion selama Januari-Juli 2024 mencapai USD632,76 juta, meningkat 3,38 persen secara tahunan.

Mendukung upaya menjadikan Indonesia sebagai kiblat modest fashion dunia itu, BI kembali bersinergi dengan Kemenkop UKM, Indonesia Fashion Chamber (IFC), dan Kedubes Indonesia di Paris (Prancis), menggelar Indonesia International Modest Fashion Festival (IN2MF) di Paris, 7 September 2024.

IN2MF Paris diintegrasikan dengan pameran dagang skala global Who’s Next, 8-10 September 2024, di Porte de Versailles, Paris. Ajang ini menampilkan fesyen berbasis wastra (kain tradisional Indonesia) dengan prinsip berkelanjutan dan santun, yang siap bersaing di pasar global baik secara kualitas, inovasi, maupun tren terkini.

IN2MF Paris merupakan rangkaian menuju puncak IN2MF, 30 Oktober–3 November 2024 di Jakarta, bersamaan dengan gelaran akbar Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) XI. Sebelum di Paris, IN2MF 2024 digelar di Kuala Lumpur, Dubai, dan Istanbul. IN2MF Paris menampilkan karya desainer ternama Indonesia seperti Itang Yunaz, Wignyo, dan Dian Pelangi.

Deputi Gubernur BI Juda Agung menyatakan, fesyen dengan tampilan santun bukan hanya tren, namun suatu gerakan global yang mencerminkan keanggunan, martabat, dan kebanggaan budaya yang selaras dengan nilai-nilai Indonesia.

“Karena itu kontribusi industri modest fashion dalam mendukung kemajuan eksyar perlu diperkuat di pasar global,” katanya seperti dikutip keterangan tertulis Bank Indonesia beberapa hari lalu (10/9/2024).

Deputi Gubernur BI Juda Agung berbicara dalam festival modest fashion IN2MF di Paris, 7 September 2024. (Dok. BI)

Menurut laporan State of the Global Islamic Economy 2023, Indonesia saat ini menduduki peringkat tiga dalam industri modest fashion. “Ke depan Bank Indonesia bersama mitra strategis akan terus mendukung IN2MF merambah pasar global, serta memperkuat promosi wastra melalui inovasi dan kreativitas berstandar internasional,” ujar Juda.

Baca juga: FEKDI x KKI Hasilkan Omzet Rp100 Miliar dan BM Ekspor Rp264,7 Miliar

Dubes Indonesia untuk Prancis Mohamad Oemar mendukung pengembangan eksyar melalui promosi industri modest fashion Indonesia ke dunia internasional di Paris, Perancis. Pasalnya, Paris adalah ibu kota mode dunia.

“Share industri mode Prancis mencapai 30 persen pangsa pasar industri global, dengan total omset 154 miliar Euro dan menghasilkan satu juta lapangan pekerjaan,” jelas Oemar.

Pada kesempatan itu ditandatangani perjanjian kerja sama antara Dewan IKRA dan Printemps, guna memperkuat eksposur produk binaan IKRA yang dijual di pusat perbelanjaan Printemps di Paris.

Berita Terkait

Ekonomi

Kiprah BSI Dorong Green Zakat, dari Green Building Hingga One Home One Tree

Bank BSI terus mendorong optimalisasi zakat dan pertumbuhan ekonomi...

Utang Pinjol dan Paylater Warga RI Terus Meningkat Tinggi

Buy now pay later (BNPL) adalah layanan keuangan yang...

Belasan Investor Kazakhstan Lirik IKN

Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia...

Program Perumahan Salah Satu yang Diharapkan Buka Lapangan Kerja

Pemerintah terus menjalin kolaborasi dengan pelaku usaha untuk membuat...

Berita Terkini