Rabu, Oktober 22, 2025
HomeBerita PropertiAgung Podomoro Jual Hotel Pullman Vimala Hills untuk Lunasi Utang dan Perkuat...

Agung Podomoro Jual Hotel Pullman Vimala Hills untuk Lunasi Utang dan Perkuat Kas

PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) melalui anak usahanya PT Putra Adhi Prima (PAP), menjual Hotel Pullman Ciawi Vimala Hills Resort Spa & Convention, Ciawi, Bogor (Jawa Barat), kepada PT Bangun Loka Indah (BLI).

Dana hasil penjualan akan digunakan APLN untuk melunasi utang dan memperkuat arus kas, guna membiayai pembangunan sejumlah proyek properti.

Menurut Corporate Secretary APLN Justini Omas, penjualan Hotel Pullman Vimala Hills merupakan langkah strategis perusahaan untuk memperkuat kas, dan melanjutkan program efisiensi bisnis melalui pengurangan beban utang.

“Dengan kas perseroan yang makin kuat, APLN punya ruang yang lebih luas untuk membiayai pembangunan proyek-proyek berjalan, baik hotel, residential (apartemen), maupun perumahan,” kata Justini melalui keterangan tertulis Senin (18/11/2024).

Justini menegaskan, penjualan hotel Pullman Vimala Hills bukan merupakan transaksi afiliasi, juga bukan transaksi material.

Transaksi penjualan itu merupakan kegiatan usaha yang dijalankan APLN untuk menghasilkan pendapatan, yang dilakukan secara rutin, berulang, dan/atau berkelanjutan.

“Kami bersyukur transaksi ini berjalan lancar dan akan memberikan dampak yang sangat positif bagi fundamental APLN ke depan,” jelas Justini.

Baca juga: September 2024 Pendapatan Agung Podomoro Merosot, Tapi Marketing Sales Melonjak

Sampai September 2024 APLN mencatat penjualan dan pendapatan usaha Rp2,78 triliun, dengan laba komprehensif sebesar Rp64,64 miliar.

Sementara marketing sales per September 2024 mencapai Rp1,37 triliun, melonjak 46,5 persen dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar Rp933,30 miliar.

Pendapatan berulang tumbuh 6,6 persen dari Rp1,07 triliun pada September 2023 menjadi Rp1,14 triliun pada September tahun ini.

Berkat kinerja operasional yang positif dan menurunnya beban biaya pinjaman, cash flow APLN diklaim makin kokoh.

“Sampai September 2024, kas dan setara kas perusahaan mencapai Rp1,06 triliun, meningkat hampir Rp400 miliar dibanding akhir September tahun lalu,” pungkas Justini.

Berita Terkait

Ekonomi

Berita Terkini