Rabu, November 5, 2025
HomeBankGubernur Pramono Dorong Transformasi Penuh Bank DKI

Gubernur Pramono Dorong Transformasi Penuh Bank DKI

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyatakan dukungan penuh terhadap langkah transformasi Bank DKI, sebagai bagian dari langkah mewujudkan Jakarta menuju top 50 kota global. Transformasi itu mendorong perubahan Bank DKI menjadi bank yang lebih besar, profesional, dan berorientasi global.

Pramono menyampaikan hal itu dalam rapat bersama jajaran pejabat pemerintah Provinsi DKI Jakarta di Jakarta medio April lalu, yang kemudian ditegaskan kembali oleh manajemen Bank DKI sebagai komitmen untuk menjalankan transformasi tersebut.

Dalam arahannya, Gubernur Pramono menegaskan Bank DKI perlu mendapatkan perhatian dan penanganan serius. Ia menggarisbawahi bahwa dalam setiap periode, selalu muncul berbagai tantangan yang harus dihadapi. Karena itu ruang perlu dibuka lebar untuk melakukan pembenahan secara menyeluruh, salah satunya rebranding.

“Apakah Bank DKI menjadi Bank Jakarta, atau bank global, yang jelas nanti kita bangun betul-betul menjadi bangunannya bank Jakarta,” kata Pramono sebagaimana dikutip keterangan tertulis Bank DKI, Minggu (27/4/2025).

Pramono juga menegaskan, Bank DKI harus dikelola lebih profesional guna mendukung upaya mewujudkan Jakarta menjadi kota global.

Pramono menyampaikan arahan tersebut, merespon proses pemulihan sistem digital Bank DKI yang masih berlangsung hingga saat ini. Sistem digital melalui aplikasi JakOne Mobile itu mengalami gangguan menjelang Lebaran lalu. Gubernur DKI memastikan dana nasabah Bank DKI tetap aman.

Baca juga: Transaksi Antarbank Melalui ATM Bank DKI Kembali Aktif

Manajemen Bank DKI menyatakan, telah memulai proses pemulihan layanan secara bertahap. Tahap pertama yang dibuka adalah layanan ATM Off-Us, yang kembali dapat digunakan sejak Senin, 7 April 2025.

Layanan ATM Bank DKI telah sepenuhnya pulih dan dapat digunakan kembali secara normal, termasuk transfer antar bank, hingga pembayaran berbagai tagihan. Bank DKI terus memantau kinerja sistem untuk memastikan layanan berjalan dengan optimal dan stabil.

Atas proses pemulihan sistem itu, mewakili manajemen dan karyawan Bank DKI, Direktur Utama Bank DKI Agus Haryoto Widodo menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya, sembari menyampaikan terima kasih atas pengertian yang telah diberikan para nasabah.

Agus memastikan selama proses pemulihan dan pembatasan layanan, data dan seluruh dana nasabah tetap aman dan tidak mengalami gangguan apapun.

“Kami juga membuka kanal komunikasi 24/7 melalui call center dan media sosial resmi, untuk menerima aspirasi, pengaduan, dan pertanyaan dari masyarakat,” kata Agus.

Ia menambahkan, Bank DKI juga memastikan setiap permasalahan yang dihadapi nasabah, sebagai akibat dari proses pemulihan sistem itu, akan diselesaikan dengan sebaik-baiknya dengan menerapkan prinsip pelindungan konsumen, prudential banking, dan good corporate governance.

Berita Terkait

Ekonomi

Neraca Perdagangan RI Masih Terus Surplus, Ditopang Ekspor Produk Manufaktur

Ketidakpastian ekonomi global akibat perang tarif perdagangan yang dikobarkan...

Banjir Likuiditas, Inflasi Pun Meninggi, Oktober 2025 Tertinggi Dalam 5 Tahun Terakhir

Banjir likuiditas sepanjang 2-3 bulan terakhir membuat belanja masyarakat...

Menkeu Purbaya: Triwulan IV Ekonomi Akan Tumbuh di Atas 5,5 Persen

Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa sebagai Ketua Komite...

Triwulan III Bank Jakarta Raih Laba Rp520 Miliar, Ditopang Kredit UMKM

Bank Jakarta tetap mencatatkan kinerja positif hingga triwulan III...

Berita Terkini