Kamis, Desember 18, 2025
HomeBerita PropertiRumah Berkonsep Jepang di Gardens at Candi Sawangan Mulai Diserahterimakan

Rumah Berkonsep Jepang di Gardens at Candi Sawangan Mulai Diserahterimakan

Pesatnya pertumbuhan kawasan Bojongsaro-Sawangan dan sekitarnya khususnya untuk menjadi destinasi hunian baru di selatan Jakarta terus mendorong meningkatnya permintaan terhadap hunian yang berkualitas dan berkelanjutan.

Kebutuhan itu yang terus diupayakan oleh PT Graha Perdana Indah (GPI) bersama Sumitomo Forestry Indonesia (SFI) yang secara resmi memulai serah terima unit hunian Morizono kepada konsumen. Morizono merupakan salah satu klaster di Perumahan Garden at Candi Sawangan (250 ha).

Dengan telah dilakukannya serah terima ini, Morizono kembali memulai pembangunan untuk tahap selanjutnya yang ditargetkan diserahterimakan tahun 2026. Langkah ini menjadi bukti komitmen GPI dan Sumitomo Forestry Indonesia untuk menghadirkan hunian berkualitas dengan standar Jepang dan proses pembangunan tepat waktu.

“Kami sangat antusias dan senang dapat melakukan serah terima unit Morizono kepada konsumen, ini merupakan wujud nyata komitmen kami dalam menghadirkan hunian berkualitas tinggi yang dibangun tepat waktu dan sesuai standar yang dijanjikan,” ujar Toyosada Shima, Direktur PT Gardens Sinar Fajar, Joint Venture Sumitomo Forestry Indonesia dengan Gardens at Candi Sawangan melalui siaran pers yang dikutip Rabu (17/12).

Morizono mengusung konsep “The Art of Japanese Living” yaitu gaya hidup khas Jepang yang menonjolkan keseimbangan antara fungsi, ketenangan, dan harmoni dengan alam. Dirancang oleh arsitek Jepang Takahiro Fuwa, setiap rumah di Morizono menghadirkan elemen arsitektur Jepang yang sederhana namun penuh makna.

Baca juga: Shila at Sawangan Memulai Serah Terima Klaster Laguna

Desainnya memungkinkan cahaya alami dan sirkulasi udara masuk secara optimal, menciptakan hunian yang terang, sejuk, dan nyaman tanpa bergantung pada lampu atau AC. Morizono juga menerapkan standar konstruksi berkualitas tinggi dengan pengawasan langsung dari tim ahli Sumitomo Forestry Jepang untuk memastikan hasil pembangunan yang presisi, aman, dan berkualitas tinggi. Setiap rumahnya berstandar SNI dan ASCE (American Society of Civil Engineers).

Salah satunya dengan penerapan struktur bangunan yang diperkuat hingga 14 tiang pancang sedalam 12 meter serta sistem rebar 6 mm di antara dinding bata untuk memastikan ketahanan terhadap gempa. Sebagai tambahan, Morizono juga dilengkapi dengan pipa anti-rayap bawaan serta jalur kabel dan AC tersembunyi untuk memastikan tampilan rumah tetap rapi dan mudah dirawat di masa mendatang.

Berbagai konsep itu membuat Morizono mengantongi sertifikat EDGE Advanced yang memverifikasi kalau Morizono mampu mengurangi penggunaan energi hingga 68 persen, menekan konsumsi air 25 persen, serta menghemat jejak karbon material (embodied carbon) hingga 24 persen melalui penggunaan material bangunan ramah lingkungan.

Selain itu Morizono juga dilengkapi dengan solar panel dan full smart home system yang mencakup smart door lock, CCTV outdoor, smoke sensor, Alexa Voice Assistant, smart light switch, smart doorbell, smart CCTV monitoring, motion sensor, serta smart contact sensor.

Baca juga: Gardens at Candi Sawangan Hadirkan Klaster Baru Berkonsep Jepang

Perumahan Gardens at Candi Sawangan sendiri merupakan kawasan hunian skala kota mandiri seluas 250 ha yang berlokasi di selatan Jakarta tepatnya di koridor Jalan Raya Bojongsari (Parung-Ciputat). Kawasannya dikonsep asri dan ramah lingkungan dan dilengkapi berbagai fasilitas penunjang gaya hidup. Sejak dikembangkan tahun 2017 lalu, Gardens at Candi Sawangan telah dihuni lebih dari 1.700 KK.

Berita Terkait

Ekonomi

BI: Tahun Depan Ekonomi Global Melemah, Ekonomi Indonesia Makin Baik

Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI), 16-17 Desember...

Jelang Akhir Tahun, Konsumsi Kaum Menengah ke Atas Meningkat

Survei Konsumen Bank Indonesia (BI) November 2025 yang dipublikasikan...

Konsisten Positif, Kinerja Bank Mandiri Jelang Tutup Tahun

Tahun 2025 segera berakhir dan melihat kondisi likuiditas domestik...

Berita Terkini